Penyaluran Jasa Pelayanan Diduga tidak Adil, Pegawai Puskesmas Bumiabung Lapor Inspektorat Lampung Utara

Feaby|Teraslampung.com Abung Timur–Lantaran diduga tidak adil dalam pembayaran jasa pelayanan, sejumlah pegawai UPTD Puskesmas Bumi Agung, Abung Timur, Lampung Utara dikabarkan membawa persoalan ini pada pihak inspektorat, Kamis (6/4/2023). &#8...

Penyaluran Jasa Pelayanan Diduga tidak Adil, Pegawai Puskesmas Bumiabung Lapor Inspektorat Lampung Utara
Puskesmas Bumi Agung, Lampung Utara.

Feaby|Teraslampung.com

Abung Timur–Lantaran diduga tidak adil dalam pembayaran jasa pelayanan, sejumlah pegawai UPTD Puskesmas Bumi Agung, Abung Timur, Lampung Utara dikabarkan membawa persoalan ini pada pihak inspektorat, Kamis (6/4/2023).

“Kami terpaksa mengadu pada pihak inspektorat karena jasa pelayanan yang kami terima diduga tidak sesuai,” jelas salah seorang pegawai di sana yang mewanti-wanti agar identitasnya tidak disebutkan, Jumat malam (7/4/2023).

Ketidaksesuaian itu dikarenakan pimpinan mereka terlihat tidak mau terbuka mengenai dasar apa yang digunakannya dalam menentukan besaran jasa pelayanan yang akan diterima oleh setiap bawahannya. Padahal, salah satu patokan yang dapat dijadikan rujukan dalam penentuan jasa pelayanan itu adalah absensi elektronik.

“Salah satu patokannya adalah absensi baik absensi manual maupun absensi elektronik,” terang dia.

‎Faktanya, absensi elektronik itu ternyata terkesan setengah-setengah diterapkan oleh pimpinannya. Mereka yang rajin bekerja malah menerima jasa pelayanan yang lebih kecil dari pada yang jarang masuk. Anehnya lagi, ternyata beberapa di antara koleganya dikatakan sering bolos kerja meskipun mereka tiap harinya selalu rajin bekerja.

“Itu kan aneh. Pegawai yang jarang masuk, kok malah dapat jasa pelayanan. Nilainya pun lebih besar dari kami,” katanya.

‎Ia berharap, pihak inspektorat dapat segera menyelesaikan permasalahan yang terjadi di tempat kerjanya. Dengan demikian, suasana yang kondusif akan selalu terjaga di sana sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat terus berjalan sebagaimana mestinya.

“Semoga permasalahan kami ini dapat segera direspons sehingga tidak menimbulkan kecemburuan di antara kami sendiri yang dapat menyebabkan suasana kerja yang tidak baik,” terang dia.

Di sisi lain, Pelaksana Tugas Kepala UPTD Puskesmas Bumi Agung, Pandita Juanda menyatakan, tuduhan yang dialamatkan padanya tersebut sangat tidak berdasar dan telah menjurus ke fitnah. Sebab, sama sekali tidak ada bukti apa pun yang menunjukan adanya indikasi ke arah perbuatan tersebut.

Ia mengatakan, ‎apa yang telah olehnya tersebut hanyalah menindaklanjuti aturan yang ada dan instruksi pimpinannya. Tindak lanjut itu menyangkut penegakan disiplin di institusi yang dipimpinnya. Pihaknya selalu menerima dengan tangan terbuka setiap keluhan dari pegawainya seperti dalam persoalan kali ini.

“Dalam perjalanan tentunya adanya penyesuaian ataupun permasalahan hal biasa dan sudah dicarikan solusi dari setiap aduan ataupun komplain dari setiap staf telah diberikan tanggapan serta revisi. Alhamdulillah, seluruh staf menerima solusi dengan baik,” paparnya.

Pandita ‎juga mengaku, telah melaporkan permasalahan ini pada atasannya. Nantinya, atasannyalah yang akan melakukan pembinaan terhadap permasalahan yang terjadi tempatnya bekerja.

“Selaku Kepala Puskesmas,tentunya kami memiliki Pimpinan ataupun atasan yang mana sudah kami laporkan dan sepanjang tidak menyalahi aturan maka pimpinan nanti yang akan melakukan pembinaan ataupun kebijakan terkait masalah ini,” kata dia.