Kadis Kelautan dan Perikanan: Terumbu Karang di Teluk Lampung Harus Diselamatkan
Terumbu karang di perairan Lampung (Foto: Dadan Bahtera) BARLAMPUNG, Teraslampung.com — Tingkat penurunan terumbu karang di Perairan Teluk Lampung selama delapan tahun terakhir dalam kisaran 3 persen. Pada tahun 1998,...
teras lampung
0
9.1k
| Terumbu karang di perairan Lampung (Foto: Dadan Bahtera) |
BARLAMPUNG, Teraslampung.com
— Tingkat penurunan terumbu karang di Perairan Teluk Lampung selama delapan tahun terakhir dalam kisaran 3 persen. Pada tahun 1998, kondisi tutupan terumbu karang di Teluk Lampung ada dalam kategori “baik” (65,5 %), dan pada tahun 2007 tutupan karang di Teluk ini menurun menjadi kategori “sedang” (29%). Jika tidak ada upaya penyelematan, dikhawatirkan terumbu karang di perairan Lampung akan makin terancam.
— Tingkat penurunan terumbu karang di Perairan Teluk Lampung selama delapan tahun terakhir dalam kisaran 3 persen. Pada tahun 1998, kondisi tutupan terumbu karang di Teluk Lampung ada dalam kategori “baik” (65,5 %), dan pada tahun 2007 tutupan karang di Teluk ini menurun menjadi kategori “sedang” (29%). Jika tidak ada upaya penyelematan, dikhawatirkan terumbu karang di perairan Lampung akan makin terancam.
“Oleh karena itu perlu dilakukan pemeliharaan dan perbaikan secara rutin. Mengingat terumbu karang di Lampung saat ini sudah mengalami penurunan akibat kerusakan tingkat sedang atau sebesar 30 persen. Ini dikhawatirkan akan terus mengalami penurunan,”kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung, Setiato, Selasa (11/8), saat membuka Seminar dengan Tema “Selamatkan Terumbu Karang untuk Menjaga Ketahanan Protein Nasional Bagi Kelangsungan Masa Depan Bangsa, hari ini (11/8) di Hotel 7th Bandar Lampung.
Menurut Setiato, perairan Teluk Lampung mempunyai ekosistem terumbu karang yang luas. Pada umumnya, tipe terumbu karang di Teluk Lampung adalah jenis Fringing Reefs (karang tepi).
Setiato berharap, ke depan pengelolaan terumbu karang Teluk Lampung melibatkan masyarakat secara aktif. Selain itu perlu pengembangan teknologi penangkap ikan yang ramah lingkungan, pengembangan mata pencaharian alternatif budidaya ikan karang, pelarangan penambangan karang untuk bahan bangunan, termasuk pembuatan Perda lainnya untuk melindungi ekosistem terumbu karang.
“Kami akan meningkatkan koordinasi terpadu antar lintas sektoral dalam pelestarian terumbu karang, pengembangan rogram rehabilitasi karang dengan transplantasi, serta Pengembangan dan pengawasan Daerah Perlindungan Laut,”kata dia.
Terkait hal itu, Pemerintah Provinsi Lampung akan menyelamatkan terumbu karang secara
serentak di 5 titik pada 15 Agustus 2015 mendatang. Lokasi aksi nyata digelar di Pantai Klara, Pantai Klaura, Pantai
Ketapang, Pantai Klagian dan Pantai Putus tanggal 15 Agustus mendatang. Aksi
ini kerjasama Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kementerian Kelautan, Brigif
Marinir dan Polair Lampung.
serentak di 5 titik pada 15 Agustus 2015 mendatang. Lokasi aksi nyata digelar di Pantai Klara, Pantai Klaura, Pantai
Ketapang, Pantai Klagian dan Pantai Putus tanggal 15 Agustus mendatang. Aksi
ini kerjasama Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kementerian Kelautan, Brigif
Marinir dan Polair Lampung.
Acara yang ditandai dengan penanaman
terumbu karang itu merupakan bagian dari program nasional yang diintrukstrikan
Presiden Jokowi untuk digelar di sejumlah wilayah di Indonesia. Selain di Lampung,
kegiatan serupa juaga dilakukan di Ambon, Manado, dan Pulau We.
terumbu karang itu merupakan bagian dari program nasional yang diintrukstrikan
Presiden Jokowi untuk digelar di sejumlah wilayah di Indonesia. Selain di Lampung,
kegiatan serupa juaga dilakukan di Ambon, Manado, dan Pulau We.
Sementara itu Komandan
Brigif-3 Marinir Lampung Kolonel Wayan Ari W mengatakan Marinir berkomitmen
menyelamatkan terumbu karang dengan
bekerjasama dengan Kementrian Kelautan,.polair dan instansi terkait.
Brigif-3 Marinir Lampung Kolonel Wayan Ari W mengatakan Marinir berkomitmen
menyelamatkan terumbu karang dengan
bekerjasama dengan Kementrian Kelautan,.polair dan instansi terkait.
“Pada 15 Agustus ini akan dilakukan penanaman terumbu karang sebanyak 5.000 lebih bibit
terumbu karang. Lokasi penanaman tersebut di pantai Klara, Pantai Klaura,
pantai Ketapang, pantai Klagian dan pantai Putus,”katanya.
terumbu karang. Lokasi penanaman tersebut di pantai Klara, Pantai Klaura,
pantai Ketapang, pantai Klagian dan pantai Putus,”katanya.
Dewira
