Provinsi Lampung Buka Peluang Investasi Dengan China

Wagub Lampung Bahtiar Basri menerima kenang-kenangan dari Konsulat Jenderal China Mr.Zhu Honghai usai pembicaraan soal investasi energi dan pelabuhan di Lampung, di ruang kerja wagub , Senin (21/3) BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com—Provinsi...

Provinsi Lampung Buka Peluang Investasi Dengan China
Wagub Lampung Bahtiar Basri menerima kenang-kenangan dari Konsulat Jenderal China Mr.Zhu Honghai usai pembicaraan soal investasi energi dan pelabuhan di Lampung, di ruang kerja wagub , Senin (21/3)
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com—Provinsi Lampung  membuka peluang bagi investor asing yang ingin membuka usaha di bidang energi dan pelabuhan di Provinsi Lampung. Demikian disampaikan  Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri saat  menerima kunjungan  Konsulat  Jenderal Negara China di ruang kerja wakil gubernur, Senin (21/03).
Wakil Gubernur Bachtiar Basri mengatakan  bahwa pihaknya beserta jajaran Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya dalam menyelesaikan permasalahan energi listrik di Provinsi Lampung. Salah satunya dengan membuka peluang invetasi di bidang energi dengan pihak investor, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Permasalahan energi di Provinsi Lampung tidak hanya sebatas ketersediaan lahan ataupun pembangkit listrik, tapi masalah utamanya adalah ketersediaan energi itu sendiri. Sehingga kami sangat membuka peluang bagi para investor yang ingin berinvestasi di bidang energi terutama energi batubara”, jelasnya.
Terkait permasalahan pelabuhan, Wakil Gubernur Bachtiar Basri mengatakan bahwa Provinsi Lampung memiliki potensi yang sangat besar dibidang tersebut. Di Tahun 2016 ini saja, Pemerintah Provinsi Lampung berencana membangun 5 dermaga diantaranya Pembangunan Pelabuhan Laut di Batu Balai Tanggamus, Pelabuhan Laut di Pulau Tabuan, Pulau Sebesi, Sebalang di Lampung Selatan Lampung Selatan dan Stabas  Krui Kabupaten Pesisir Barat.
“Potensi lain juga dimiliki oleh Way Seputih yang terus diupayakan menjadi Tol Laut karena memiliki potensi untuk menerima kapal-kapal bermuatan besar dari pulau Kalimantan dan Pulau Jawa dengan jarak tempuh yang lebih singkat”, jelasnya.
Lebih lanjut wakil gubernur menjelaskan bahwa pihaknya berharap bahwa perusahan yang ingin masuk ke Provinsi Lampung adalah benar-benar perusahan yang berkompeten dan serius untuk berkerjasama dalam membangun Provinsi Lampung, sehingga dapat menjadi bagian menuju terwujudnya Lampung yang maju dan sejahtera.
 
Konsul Jenderal Negara Cina Mr. Zhu Honghai mengatakan  bahwa Provinsi Lampung memiliki sumber daya alam dan potensi yang melimpah sehingga banyak perusahaan dari negaranya yang ingin berivestasi di Provinsi Lampung.
Terkait hal tersebut, Mr. Zhu Honghai akan merekomendasikan perusahan-perusahan terbaik untuk bisa berinvestasi di Provinsi Lampung khususnya di bidang energi dan pelabuhan. Sehingga kerjasama ini akan menguntungkan kedua belah pihak.
“Kantor kami juga sudah ada di Medan dan sudah merekomendasikan perusahaan di bidang energi disana yang merupakan salah satu perusahaan terbaik di dunia, Kedepan akan kami rekomendasikan perusahaan-perusahaan terbaik untuk berinvestasi dibidang energi dan pelabuhan di Provinsi Lampung”, jelasnya.
Dalam audiensi ini turut hadir Asisten Bidang Ekbang Adeham, Anggota DPRD Provinsi Lampung Hartarto Lojaya, Jajaran Perwakilan Konsulat Jenderal Negara Cina serta jajaran Pemerintah Provinsi Lampung. (Lina/Rls)