Para Pelaku Pemerkosaan Anak di Bawah Umur di Lamsel Belum Ditangkap, Ini Alasan Polisi

Zainal Asikin | Teraslampung.com LAMPUNG SELATAN–Kasus dugaan pemerkosaan dan perdagangan orang terhadap anak di bawah umur, Mawar (bukan nama sebenarnya, 12 tahun), siswi kelas 6 Madrasah Ibtidaitah (MI) warga Kecamatan Candipuro, yang telah d...

Para Pelaku Pemerkosaan Anak di Bawah Umur di Lamsel Belum Ditangkap, Ini Alasan Polisi
Ilustrasi pemerkosaan. nation.com.pk

Zainal Asikin | Teraslampung.com

LAMPUNG SELATAN–Kasus dugaan pemerkosaan dan perdagangan orang terhadap anak di bawah umur, Mawar (bukan nama sebenarnya, 12 tahun), siswi kelas 6 Madrasah Ibtidaitah (MI) warga Kecamatan Candipuro, yang telah dilaporkan pada Oktober 2021 lalu di Polres Lampung Selatan belum ada titik terang. Hingga kini polisi masih kesulitan mencari keberadaan para pelaku yang telah kabur  keluar Lampung.

BACA: Siswa Kelas 6 SD di Lampung Selatan Diperkosa Tiga Pria, Pelaku Minta Damai

Para terduga pelaku pemerkosaan tersebut berinisial Ha alias Mcs warga Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomulyo, Ji alias Bci warga Desa Sukamaju, Kecamatan Sidomulyo dan Di warga Jemakir, Desa Rawa Selapan, Kecamatan Candipuro. Selain itu, diduga ada pelaku lain berinisial Pi dan Ma diduga menjual korban.

Diketahui, pada saat kasus pemerkosaan itu dilaporkan oleh keluarga korban, para terduga pelaku belum kabur selama satu bulan dan masih tetap berkeliaran bebas meski sudah dilaporkan. Keluarga korban merasa bingung, karena laporannya kurang mendapat perhatian serius dari pihak kepolisian.

Kemudian, keluarga korban dan korban menceritakan kejadian itu kepada awak media yang saat itu mendatangi kediamannya. Sejak saat itulah ramai diberitakan, para pelaku langsung melarikan diri.

Korban Mawar (bukan nama sebenarnya) yang didampingi Ibunya saat ditemui teraslampung.com di kediamannya mengatakan, sekitar satu minggu lalu ia melihat terduga pelaku wanita berinisial Pi yang sebelumnya sempat kabur sudah ada lagi di kecamatan Candipuro. Terduga pelaku Pi ini, adalah yang pertama membawa korban pergi dan diberikan ke terduga pelaku berinisial Ha alias Mcs di Sidomulyo.

BACA: Jadi Korban Pemerkosaan Tiga Pria, Gadis di Bawah Umur di Lamsel Dikeluarkan dari Sekolah

“Sebelumnya, Mbak Pi ini kabur begitu ramai adanya pemberitaan itu. Tapi saya melihat dia (Pi), sudah ada lagi disini (Candipuro) belum lama ini bahkan dia berkeliaran bebas kok disini (Candipuro),” katanya kepada teraslampung.com, Senin (24/1/2022).

Menurutnya, dua kali ia melihat terduga pelaku Pi. Pertama saat di acara kuda kepang. Kedua,  saat di Pasar Candipuro ketika ia diajak dengan ibunya belanja.

“Saat ketemu di Pasar Candipuro itu, Mbak Pi (pelaku) ini sempat menumburkan badannya ke badan saya ya seperti orang yang meledek. Tapi setelah itu, dia (Pi) langsung pergi. Meski ada di Candipuro dan supaya tidak diketahui keberadaannya, kemungkinan dia (Pi) numpang di rumah teman-temannya. Kami berharap, pihak kepolisian bisa segera menangkap para pelaku,”kata dia.

Sementara Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Hendra Saputra saat dikonfirmasi terkait kasus tersebut mengatakan, hingga kini, pihaknya masih terus mencari keberadaan para teduga pelaku yang telah kabur tersebut. Para terduga pelaku tersebut, diduga kabur keluar Provinsi Lampung.

“Para terduga pelaku, masih kita cari keberadaannya. Tolong bantu juga, kalau ada informasi mengenai keberadaan pelakunya,”singkatnya melalui pesan WhatsApp kepada teraslampung.com.

Saat disinggung bahwa salah satu terduga pelaku berinisial Pi yang sebelumnya sempat kabur dan kini sudah kembali lagi dan berada di wilayah Candipuro, AKP Hendra Saputra tidak memberikan jawaban terkait hal tersebut.