Sempat Trauma Akut, Siswi TK di Lampung Utara Korban Pencabulan Kini Membaik
Feaby|Teraslampung.com Kotabumi–Meskipun masih trauma, namun kondisi balita yang diduga menjadi korban pencabulan di toilet salah satu sekolah Raudlatul Athfal atau TK di Lampung Utara perlahan mulai membaik. “Pendampingan oleh psikolog p...

Feaby|Teraslampung.com
Kotabumi–Meskipun masih trauma, namun kondisi balita yang diduga menjadi korban pencabulan di toilet salah satu sekolah Raudlatul Athfal atau TK di Lampung Utara perlahan mulai membaik.
“Pendampingan oleh psikolog pada korban telah kami lakukan. Hasilnya, kondisi korban mulai sedikit membaik,” terang Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lampung Utara, Dina Prawitarini, Senin (28/8/2023).
Meski begitu, rasa trauma masih terlihat jelas pada yang bersangkutan. Itu dibuktikan dengan sulitnya psikolog yang mereka datangkan untuk berinteraksi dengan balita tersebut. Yang bersangkutan terlihat tidak nyaman saat berdekatan dengan orang asing. Proses pendekatan berlangsung sejak pagi hingga sore hari.
“Psikolog kami berusaha berinteraksi dengan yang bersangkutan untuk memeriksa dan mengetahui kondisi terakhirnya,” papar dia.
Dina menjelaskan, hasil pendampingan memperlihatkan bahwa korban mengalami trauma akut akibat kejadian yang menimpanya. Kondisi ini setingkat di bawah trauma kronis. Untuk membantu percepatan pemulihan kondisi korban, pihaknya akan kembali memberikan pendampingan padanya.
“Kami akan terus pantau kondisinya. Jika memang dirasa perlu untuk kembali mendatangkan psikolog, tentu akan segera kami lakukan,” jelasnya.
Sebelumnya, perbuatan cabul pada balita malang ini diduga dilakukan oleh Si, oknum Satpam RA atau TK yang berada di bawah naungan Kemenag Lampung Utara. Perbuatan bejat itu dilakukannya di kamar mandi sekolah pada Selasa (16/8/2023) sekitar pukul 09.00 WIB.
Yang bersangkutan melakukan perbuatan itu dengan sengaja. Korban digiring ke kamar mandi. Sesampainya di sana, korban dicium, diraba-raba kemaluannya. Aksi bejat itu dilakukan karena Si telah lama memendam hasrat untuk melakukan suami-istri.