Diduga Korban Perkosaan, Mayat Wanita Penuh Luka Bakar Ditemukan di Kebun Singkong

Zainal Asikin/Teraslampung,com

BANDARLAMPUNG-Sosok mayat wanita tanpa identitas dengan kondisi jasad mayat sekujur tubuhnya mengalami luka bakar  ditemukan warga Jatimulyo, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, di tengah kebun singkong,pada Rabu pagi (15/4) lalu. Satuan Reserse Kriminal Polres lampung Selatan, berhasil menemukan identitas korban diketahui bernama Ining Suherni (45) warga Desa Sindang Anom, Sekampung Udik, Lampung Timur.

Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Rosef Effendi saat dikonfirmasi melalui ponselnya, bahwa jasad korban berjenis kelamin wanita yang ditemukan oleh warga dengan penuh luka bakar disekujur tubuhnya, pihaknya berhasil menemukan identitas dari korban tersebut. Korban adalah seorang janda beranak tiga bernama Ining Suherni (45) warga Desa Sindang Anom, Sekampung Udik, lampung Timur.

Ia menjelaskan, identitas korban dapat diketahui setelah anak korban bernama Ika Safitri (24) mendatangi Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUDAM). Anak korban, dapat mengetahui cirri-ciri dari ibunya tersebut yakni seperti adanya tahi lalat tepat diatas bibir lalu anting yang dikenakan korban dan baju yang dikenakan pada saat itu.

“Ya identitasnya bisa diketahui dari anaknya. Dari keterangan yang didapat, korban diduga menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan. Saat ini kami masih mendalami dan memeriksa sejumlah saksi yakni  dari keluarga korban, jadi untuk mengenai motif dari pembunuhan itu sendiri kami belum bisa menyampaikannya apa motif dari pembunuhan dengan membakar jasad korban tersebut,”kata Rosef, kamis (16/4).

AKP Rosef Effendi memaparkan, awal diketemukannya sosok mayat yang sekujur tubuhnya penuh luka bakar disebuah gubuk tepatnya di tengah perkebunan singkong setlah pihaknya menerima laporan dari warga setempat, atas informasi tersebut pihaknya lansung menuju ke lokasi penemuan mayat itu.

“Jasad wanita itu ditemukan warga di tengah areal kebun singkong, lokasinya jauh dari pemukiman warga. Karena medannya cukup sulit untuk di tempuh, proses evakuasi jenazahnya memang memerlukan waktu yang cukup lama,”kata Rosef.

Selanjutnya, Jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Abdul Moeloek (RSUDAM) guna keperluan visum. Karena pada saat di temukan di lokasi TKP, kondisi tubuhnya selain penuh dengan luka bakar dan sudah dingin. Artinya, peristiwa tersebut sudah cukup lama terjadi. Saat ditemukan, pihaknya belum dapat menyimpulkan dan mengetahui identitasnya, apakah jasad wanita yang ditemukan tersebut adalah korban pembunuhan atau ada penyebab lainnya.

“Petugas lalu mencari tahu identitasnya dengan meminta keterangan saksi dilokasi TKP, kami juga  menghimbau kepada seluruh masyarakat, yang merasa telah kehilangan salah seorang angggota keluarganya berjenis kelamin wanita untuk segera melapor ke Polres Lampung Selatan untuk melakukan pengecekan jenazah,”terangnya.

Menurut keterangan salah seorang warga Jatimulyo Inokis (30) saat ditemui teraslampung dirumahnya ia menuturkan, penemuan mayat perempuan itu sempat menggegerkan warga sekitar lainnya. Karena takut korban adalah salah satu anggota kelurganya atau orang yang di kenal, sehingga ia bersama warga lainnya mendatangi ke lokasi kejadian untuk melihat langsung.

Saat dilokasi, sambung Ino, kami melihat mayat itu kondisinya sudah sangat sulit untuk di kenali karena di sekujur tubuhnya mengalami luka bakar. Mayat wanita tersebut ditemukan, tidak jauh dari salah satu gubuk yang ludes terbakar dan warga setempat tidak ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya. Takut terjadi sesuatu, warga langsung melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Tanjung Bintang.

“Ya sekitar 30 menit setelah dilaporkan, datang puluhan anggota polisi dari Polsek Tanjung Bintang dan Polres Lampung Selatan dan jasadnya lalu di bawa ke Rumah Sakit Abdul Moeloek. Kalau dilihat dari penuhnya luka bakar diseluruh tubuh mayat wanita itu, dugaan saya sepertinya dibunuh,”ujar Ino, Kamis (16/4).