Serahkan Bantuan Rp20 Juta per KK, Walikota Bandarlampung Tawari Korban Kebakaran Tinggal di Rusunawa

TERASLAMPUNG.COM, BANDARLAMPUNG — Walikota Bandarlampung Eva Dwiana memberikan bantuan uang tunai Rp20 juta per kepala keluarga kepada para  warga korban kebakaran di Bedeng Arab, Jalan Teluk Ratai, RT 02/Lk II Kelurahan Kotakarang, Kecamatan T...

Serahkan Bantuan Rp20 Juta per KK, Walikota Bandarlampung Tawari Korban Kebakaran Tinggal di Rusunawa
Walikota Eva Dwiana memberikan santunan kepada keluarga korban kebakaran di Kelurahan Kotakarang, Kecamatan Telukbetung Timur, Kamis (7/7/2022). Foto: Teraslampung.com/Dandy Ibrahim

TERASLAMPUNG.COM, BANDARLAMPUNG — Walikota Bandarlampung Eva Dwiana memberikan bantuan uang tunai Rp20 juta per kepala keluarga kepada para  warga korban kebakaran di Bedeng Arab, Jalan Teluk Ratai, RT 02/Lk II Kelurahan Kotakarang, Kecamatan Telukbetung Timur, Kamis, 7 Juli 2022.

BACA: Kebakaran di Kotakarang Bandarlampung, Ibu dan Anak Tewas Terbakar dalam Kondisi Berpelukan

“Kita berdoa dan bersyukur karena masih banyak warga yang selamat di 24 rumah ini. Kami (Pemkot) cepat tanggap, dokter-dokter di Puskesmas turun langsung membatu warga. Pemkot Bandarlampunh juga membuka dapur umum dan untuk meringankan kita bantu Rp20 untuk setiap kepala keluarga (KK),” kata Eva Dwiana.

Walikota sempat menyarankan kepada keluarga korban kebakaran untuk tinggal di Rumah Susun Sewa (Rusunawa),  sambil menunggu mereka dapat tempat tinggal yang baru atau Bedeng Arab milik Haji Ali dibangun kembali. Selama kini, ke-24 keluarga tinggal di bedeng itu mengontrak kepada Haji Ali.

“Saya juga tadi sudah menawarkan untuk mereka tinggal dulu di Rusunawa. Tapi mereka tidak mau, nanti kita buatkan di sini tenda besar ada dapur umum. Kita nanti mau nyumbang satu ekor sapi kurban untuk warga di sini, dipotongnya pas Iduladha,” ujar Walikota Eva Dwiana.

Salah seorang korban kebakaran Yani (60) mengucapkan terimakasih atas bantuan dari walikota harapannya bisa meringankan beban keluarga korban.

“Saya juga berterima kasih kepada Walikota Eva Dwiana sudah membantu meringankan beban kami yang terkena musibah ini dengan memberikan bantuan uang,” ujarnya dengan mata yang berkaca-kaca.

Saat terjadi kebakaran, Yani sedang di musala. Anak dan menantunya di luar rumah akibatnya barang-barang miliknya ludes terbakar.

“Waktu kejadian saya di mushala, anak dan mantu di luar. Tiba-tiba ada teriakan api-api saya langsung lari dan begitu sampe rumah api sudah merembet dari bedeng Arab ke rumah saya. Pokoknya tidak ada yang di selamatkan, semuanya abis terbakar. Baju ya tinggal yang nempel di badan aja,” ungkapnya.

Dandy Ibrahim