Sekelompok Pemuda Menghajar dan Merampas Sepeda Motor Boby di Jl. Radin Intan Bandarlampung
Begal sepeda motor (ilustrasi kaskus) BANDARLAMPUNG–Dua orang remaja , Arif Rahman (18) pelajar SMA kelas XII dan Boby Candra (16) pelajar SMP kelas 3, keduanya warga kelurahan Kupangkota, Telukbetung Utara, menjadi korban penganiayaan...
| Begal sepeda motor (ilustrasi kaskus) |
BANDARLAMPUNG–Dua orang remaja , Arif Rahman (18) pelajar SMA kelas XII dan Boby Candra (16) pelajar SMP kelas 3, keduanya warga kelurahan Kupangkota, Telukbetung Utara, menjadi korban penganiayaan dan pembegalan sepeda motor yang dilakukan sekelompok orang yang tidak dikenal di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung (depan toko buku Gramedia), Senin (11/5) sekitar pukul 01.00 dinihari.
Akibat kejadian tersebut, Boby luka memar pada bagian wajahnya. Sementara Arif kehilangan sepeda motor Yamaha Motor Vega ZR bernopol BE 7116 YD. Selanjutnya, kedua korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Bandarlampung.
Arif Rahman mengatakan, peristiwa penganiayaan dan pembegalan motor tersebut bermula saat dirinya bersama Bobi Candra jalan-jalan di Pasar Seni, Enggal, Saburai, Bandarlampung, sekitar pukul 23.00 WIB. Di tempat tersebut, Arif dan Boby melihat ada sekelompok pemuda terlibat pertengkaran.
“Saat itu kami berdua sedang melintas di Pasar Seni, Enggal dengan mengendarai sepeda motor. karena lihat ada orang yang cekcok. Lalu saya berhenti di tepi jalan dan tiba-tiba sekelompok orang itu mendatangi saya dan Boby. Kami berdua malah menjadi sasaran pemukulan mereka,” ungkap Arif saat di Mapolresta Bandarlampung, Selasa (12/5).
Karena Boby menjadi salah sasaran kawanan tersebut, Arif berinisiatif ingin melerai dan menarik Bobi. “Saat itu juga Bobi saya tarik. Lalu Boby pulang melewati arah Tugu Adipura dengan sepeda motor Yamaha Vega miliknya,” kata Arif.
Namun, ketika berada di Jalan Radin Itan tepatnya di depan Gramedia, Bobi di cegat oleh tujuh orang pemuda yang tidak dikenal dan orang yang menghadang tersebut menghajar Bobi lagi dan mengambil sepeda motor yang sedang dibawa Bobi.
“Bobi yang bawa motor saya untuk diamankan agar tidak terjadi sesuatu, justru malah di hadang lagi sama mereka. Selain memukul, menendang dan memukul Boby, mereka juga merampas motor milik saya yang di bawa Boby malam itu. Makanya, saya dan Boby datang ke sini (Mapolresta) untuk melaporkan kejadian tersebut,” kata Arif.











