Polisi Kembali Ciduk Dua Pelaku Perusakan PT SERB

Zaenal Asikin/Teralampung.com AKBP Sulistyaningsih BANDARLAMPUNG – Aparat kepolisian kembali mengamankan dua orang pelaku berinisial AN (38) dan HM (36).Keduanya merupakan terduga pelaku pengrusakan dan pembakaran di Mess PT Supreme Energy R...

Polisi Kembali Ciduk Dua Pelaku Perusakan PT SERB

Zaenal Asikin/Teralampung.com

AKBP Sulistyaningsih

BANDARLAMPUNG – Aparat kepolisian kembali mengamankan dua orang pelaku berinisial AN (38) dan HM (36).Keduanya merupakan terduga pelaku pengrusakan dan pembakaran di Mess PT Supreme Energy Rajabasa (SERB), perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi yang mengeksplorasi panas bumi Gunung Rajabasa, pada Selasa (24/6) lalu. Baca: Tolak Eksplorasi Panas Bumi Gunung Rajabasa, Ratusan Massa Bakar Fasilitas PT SERB .

Selain kedua pelaku yang diamankan, sebelumnya kepolisian telah mengamankan satu orang pelaku berinisial SH yang diduga menjadi dalang pengrusakan pada saat unjuk rasa disertai pembakaran fasilitas milik PT SERB tersebut.

Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih mengatakan, penangkapan terhadap AN dan HM merupakan hasil pengembangan pemeriksaan terhadap satu orang pelaku yang lebih dulu diamankan berinisial SH. 

Hingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua terduga pengrusakan untuk mencari pelaku pengrusakan lainnya pada saat aksi unjuk rasa anrkis tersebut. 

“Dua pelaku sudah diamankan dan sekarang sedang keduanya dalam pemeriksaan di Mapolres Lampung Selatan dan kami masih terus mendalami perkara ini. Selain dari pemeriksaan pelaku juga dari rekaman CCTV yang kami dapatkan,” kata Sulistyaningsih, Rabu (02/7).

Sulis menjelaskan, selain mengamankan ketiga orang pelaku, polisi juga mengamankan satu unit kendaraan Jenis Colt diesel dengan plat nomor polisi BE 9525 DO. Kendaraan tersebut dikemudikan oleh salah satu tersangka, yakni berinisial AN untuk mengangkut massa pada saat unjuk rasa. Hingga saat ini, kepolisian telah memeriksa 20 orang saksi yakni dari pihak kemanan (Satpam) perusahaan PT SERB dan anggota polri.

“Hingga saat ini, pihaknya masih menempatkan beberapa anggota kepolisian untuk mengamankan PT SERB di Gunung Rajabasa. Diharapkan kedepan agar dapat lebih kondusif lagi,” kata a Sulis.