Ketua PC Muslimat NU Lampung Utara Diminta Dicopot
Feaby|Teraslampung.com Sungkai Utara–Lantaran dianggap melakukan kebijakan di luar organisasi, Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Lampung Utara, Mispa, diminta untuk diberhentikan. Permintaan itu datang dari sejumlah Pengurus Anak Cabang/PAC Mus...

Feaby|Teraslampung.com
Sungkai Utara–Lantaran dianggap melakukan kebijakan di luar organisasi, Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Lampung Utara, Mispa, diminta untuk diberhentikan. Permintaan itu datang dari sejumlah Pengurus Anak Cabang/PAC Muslimat NU Lampung Utara.
“Beliau (Mispa) sudah di luar batas, tidak menghargai PC NU Lampung Utara lagi,” kata PAC Sumarti, Rosmelati, Lisa Matul Hikmah dan Suryani bersama pengurus lainnya saat konprensi pers di salah satu rumah warga di Desa Negararatu, Sungkai Utara, Minggu (21/1/2024).
Mereka mengaku pimpinannya tersebut melarang para kadernya untuk bergabung dengan kegiatan pengajian lain dan juga melarang PAC Muslimat untuk mengikutsertakan NU dalam pengajian muslimat NU. Yang bersangkutan juga diduga telah secara sepihak memberhentikan PAC yang dianggap tidak sejalan dengan visi dan misinya.
“Dalihnya Muslimat harus mandiri, tidak bergantung dengan NU. Padahal Muslimat ini badan otonom di NU,” paparnya.
Ia kembali mengatakan, ia dan rekannya juga menyatakan kekecewaannya karena banyak di antara mereka yang gagal menuju Jakarta. Padahal, keberangkatan mereka ke sana untuk turut memeriahkan peringatan hari lahir ke-78 Muslimat NU.
“Waktu hendak berangkat kendaraan tidak ada. Padahal kami sudah mengikuti perintah untuk berkumpul dan sudah dari subuh kami menunggu,” terang dia.
Di sisi lain, Wakil Ketua PC Nahdlatul Ulama (NU) Lampung Utara, Sugianto Ansori menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada PAC Muslimat NU setempat. Menurutnya, soal batalnya keberangkatan anggota Muslimat NU dari Lampung Utara ke Jakarta tersebut tidak ada kaitannya dengan PC NU.
“Harusnya Muslimat NU merangkul semua pihak dalam rangka menguatkan NU di tingkatan ibu-ibu pengajian,” katanya.
Sayangnya, Ketua PC Muslimat NU Lampura, saat dihubungi wartawan melalui ponselnya di nomor 08521458XXXX sekitar pukul 17.15 WIB dalam kondisi tidak aktif. Pesan yang dikirim melalui WhatsApp pun belum dibalas.