Update Data Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Sumatera: 914 Orang Meninggal, 274 Orang Hilang
TERASLAMPUNG.COM, BANDA ACEH -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB melaporkan, jumlah korban meninggal dunia dalam bencana banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat hingga Sabtu petang (6/12/2025) mencapai 914 jiwa. Artinya, ada penambahan 47 jiwa korban meninggal dibanding kemarin.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkapkan, jumlah korban meninggal tersebut tertinggi dari Provinsi Aceh sebanyak 359 jiwa, kemudian Sumatera Utara (Sumut) 329 jiwa, dan Sumatera Barat (Sumbar) 226 orang.
"BNPB terus mengoptimalkan dan melakukan percepatan dalam operasi pencarian dan pertolongan, sehingga angka korban bisa diminimalkan sekecil mungkin," kata Muhari.
Selain itu, Abdul Muhari juga mengatakan, terkait laporan korban hilang, dari total tiga provinsi yang masih terdata dalam daftar pencarian tim SAR saat ini sebanyak 389 jiwa.
Menurut Muhari jumlah itu kemungkinan akan berubah mengingat adanya beberapa korban sebelumnya dilaporkan hilang sudah ada yang ditemukan atau melaporkan diri dalam kondisi selamat. Ada juga kemungkinan jumlah korban yang hilang atau meninggal.
"Data korban hilang yang kemarin berjumlah 521 jiwa, per hari ini berdasarkan rekam Pusdalops BPBD di tiga provinsi menjadi 389 jiwa," ujar Abdul Muhari.
Meskipun dampak banjir bandang dan longsor di tiga provinsi dampaknya begitu dahsyat dan susah diatasi, namun hingga Minggu (7/12/2025) pemerintah pusat belum menetapkan bencana itu sebagi bencana nasional.







