Jika Capai Target Produksi Gabah, Dana Sektor Pertanian Rp 16 T untuk Lampung akan Ditambah

TANGGAMUS, Teraslampung.com — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berjanji akan berjanji akan  akan menambah jumlah bantuan jika petani di Lampung dapat meningkatkan produksinya sehingga Lampung pada 2015 bisa menambah produksi gabah kering 1 juta ton dan menyelesaikan pembangunan irigasi.

“Tahun ini jumlah dana yang dianggarkan untuk sektor pertanian di Lampung sebesar 16,7 triliun. Jumlah itu akan ditambah di Lampung bisa mencapai target yang ditetapkan pemerintah,” kata Andi Amran, di sela-sela kunjungan kerja di  Pekon (Desa) Pulau Panggung, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Kamis (12/2). Baca: Lampung Ditargetkan Tambah Produksi 1 Juta Ton Gabah Kering 

Menurut Mentan, ke depan Kementerian Pertanian akan menuntaskan lima masalah pertanian. Antara lain saluran irigasi yang rusak  (52%),  benih yang sering terlambat dan bermasalah, ketersediaan pupuk, alat mesin pertanian (alsinta),  dan  penyuluh pertanian. Baca: Berat, Lampung Bisa Tambah Produksi Gabah 1 Juta Ton pada 2015

“Untuk itu pemerintah memberikan bantuan hand tractor kepada para petani,” kata Mentan.

Menurut Mentan, fenomenanya terjadi penurunan rumah tangga petani (mata pencaharian sebagai petani ) sebanyak 5 juta orang juga menjadi masalah bagi sektor petani. “Jika dibiarkan ke depan maka pertanian akan hancur,” ungkap Mentan.

Agenda kunjungan Menurut di Lampung hari ini  diawali dengan pencanangan Gerakan Tanam Padi secara simbolis, pemakaian hand tractor, dan rehabilitasi jaringan irigasi tersier, di Dusun Tebat Sari,Pekon Way Halau, Kecamatan Pulau Panggung, Tanggamus.

Dalam kunjungan kerja tersebut Mentan didampingi langsung oleh Gubernur Lampung  M.Ridho Ficardo, Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan dan Bupati Pringsewu Sujadi.

Selanjutnya Mentan memberikan bantuan kepada kelompok tani berupa alat dan mesin pertanian (alsintan) di Lapangan Kecamatan Pulau Panggung. Antara lain 254 hand tractor, 67 pompa air, dan bantuan benih bagi petani gagal tanam. Baca: Penambahan Produksi Gabah 1 Juta Ton Terkendala Saluran Irigasi Rusak

Dalam kesempatan tersebut dilaksanakan pula penandatanganan MoU antara Mentan dengan Universitas Lampung untuk pendampingan program khusus peningkatan produksi jagung, padi, dan kedelai.

Acara kunjungan Mentan kali ini merupakan tindaklanjut dari Surat Menteri Pertanian RI No 27/PD.110/M/ 1/2015 tanggal 30 Januari 2015 perihal Gerakan Tanam Padi untuk Swasembada Pangan dan  tindaklanjut dari penandatangan Pakta Integritas antara Korem/Kodim dengan Dinas Pertanian se-Provinsi Lampung.