Agus Suprayoga, Seniman Ukir Lampung Wakili Indonesia pada “Pendik International Festival for Artisan Art Work 2014”

BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com—Nyaris tanpa publikasi dan sepi dukungan. Agus Suprayoga, seorang seniman ukir ornamen Lampung asal Kota Bandarlampung kini mewakili Indonesia pada even  “Pendik International Festival for Artisan Art Work”, 20—28 Sept...

Agus Suprayoga, Seniman Ukir Lampung Wakili Indonesia pada “Pendik International Festival for Artisan Art Work 2014”
Agus Suprayoga menunjukkan cara membuat ukiran Lampung. (Foto: Ist/dok pribadi Agus Suprayoga)

BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com—Nyaris tanpa publikasi dan sepi dukungan. Agus Suprayoga, seorang seniman ukir ornamen Lampung asal Kota Bandarlampung kini mewakili Indonesia pada even  “Pendik International Festival for Artisan Art Work”, 20—28 September 2014 di Kota Pendik,  Istanbul,  Turki

Agus merupakan satu-satunya wakil dari Indonesia. Bersama Agus, turut pula hadir dalam momen langka itu pengrajin tapis Lampung, Raswan.  Agus Suprayoga  tercatat sebagai  kreator (artisan), sedangkan Raswan sebagai asisten. Selain Agus dan Raswan, ada 78 peserta lain yang berasal dari 52 negara.

Kepada teraslampung.com, Senin dini hari (22/9) atau Minggu malam waktu Istanbul, Agus mengaku sangat bangga bisa hadir di tengah-tengah para seniman dunia.

Agus (dua dari kanan) berpose di stand Lampung (Indonesia).

 

 

“Alhamdulillah saya sangat senang  karrna negara Turki melalui Pemerintah kKta Pendik begitu besar perhatiannya terhadap pelestarian budaya tradisional. Mereka begitu mengistimewakan orang- orang yang terus melestarikan seni budayanya. Mereka berpesan kepada para peserta untuk terus menjaga seni budaya. Mereka berjanji akan terus mengupayakan agar kegiatan ini terus berlanjut,” kata Agus.

Agus mengaku, panitia dan Pemerintah Kota Pendik  sangat menghormati Indonesia. “Mereka sangat baik menerima kami dan menganggap Indonesia sebagai  saudara. Mereka senang sekali bisa menampilkan karya kita di negara Turki,” ujarnya.

Agus berharap ke depan pemerintah lebih memperhatikan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang terus berupaya untuk melestarikan seni budaya daerah dengan memberikan pelatihan.

Kain tapis Lampung turut ‘mejeng’ di Pendik, Turki. (Foto: Ist/dok pribadi Agus Suprayoga)

“Dengan begitu, para pelaku  UKM yang menekuni seni budaya daerah bisa meningkatkan kualitas desain dan bisa berpromosi  melalui berbagai kegiatan pameran di dalam maupun di luar negeri,” kata Agus.

Meskipun bukan asli orang Lampung, Agus Suprayoga sudah menunjukkan komitmennya untuk melestarikan seni budaya Lampung. Khususnya warisan ornamen khas Lampung. Hal itu diwujudkan dengan kreasi  aneka ukiran kayu bermotif Lampung. Ada bantuan dari pemerintah atau tidak, Agus mengaku akan terus menekuni pekerjaannya dengan kecintaan dan ketekunan.

Dewira/Oyos Saroso H.N.