TERASLAMPUNG.COM — Memperingati hari ulang tahunnya ke-9, lembaga survei Rakata Institute merilis hasil survei menjelang Pemilihan Gubernur Lampung 2018, di Hotel Horison Bandarlampung, Selasa malam (8/8/2017).

Rilis hasil survei Rakata Institute kali ini cukup berani, yakni dengan tema “Prediksi Rakata: Satu dari Ketiganya akan Menjadi Gubernur (Baru) Lampung”. Yang dimaksud ketiganya adalah Bupati Lampung Tengtah Mustafa, Walikota Bandarlampung Herman HN, dan Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi.

Menurut Rakata, hanya ketika tokoh itu yang berpeluang paling besar bisa mengalahkan Gubernur Lampung petahana jika Pilgub digelar pada saat ini.

Kesimpulan hasil survei yang digelar Rakata Institute pada 1-5 Agustus ini menunjukkan bahwa Rakata Institute memprediksi bahwa gubernur petahana Ridho Ficardo akan kalah dalam Pilgub Lampung jika Pilgub digelar pada saat ini. Yang akan mengalahkan Ridho adalah salah satu di antara Mustafa, Herman HN, dan Arinal Djunaidi.

Menurut Manajer Riset Rakata Institute, Yuli Harmoko, Ridho akan kalah jika peserta Pilgub hanya tiga pasangan calon atau lebih sedikit (dua pasangan calon saja).

“Ini didasarkan rendahanya tingkat kepuasan masyarakat Lampung terhadap hasil kinerja Gubernur Ridho Ficardo dan persentase masyarakat Lampung yang menginginkan Ridho kembali menjadi Gubernur,” kata Yuli.

BACA: Ini Kekuatan-Kelemahan Ridho, Mustafa, Herman, dan Arinal Menurut Rakata Institute

Berdaasarkan hasil survei Rakata, masyarakat Lampung yang puas dengan kinerja Gubernur Ridho Ficardo hanya 40,17 persen, sedangkan yang tidak puasa 42,50 persen, dan 17, 33 lainnya tidak tahu atau tidak menjawab.

Dalam survei ini Rakata memakai sampel sebanyak 600 responden, dengan metode stratified random sampling, dan memiliki toleransi kesalahan (Margin of Error – MoE) ± 4% pada tingkat kepercayaan 95%, sampel berasal dari seluruh Kabupaten di Provinsi Lampung yang terdistribusi secara proporsional di setiap kabupaten.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Semua populasi pemilih di Provinsi Lampung memiliki kesempatan sama untuk terpilih sebagai responden.

Mas Alina Arifin

BACA JUGA: Popularitas-Akseptabilitas Ridho Ficardo Tertinggi