Pilkada, Kubu Alzier dan Heru Sama-sama Lakukan Penjaringan
Heru Sambodo BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com–Perseteruan bapak-anak di tubuh Partai Golkar Lampung antara Alzier Dianis Thabranie dengan Heru Sambodo belum mereda. Bahkan, seiring dengan masih memanasnya persaingan di ranah hukum antar...
teras lampung
| Heru Sambodo |
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com–Perseteruan bapak-anak di tubuh Partai Golkar Lampung antara Alzier Dianis Thabranie dengan Heru Sambodo belum mereda. Bahkan, seiring dengan masih memanasnya persaingan di ranah hukum antara kubu Aburizal Bakri dengan Agung Laksono, persaingan politik Alzier dengan Heru di Lampung pun masih kencang.
Alzier yang mendukung Aburizal Bakri dan Heru yang didapuk Agung Laksono meniadi pelaksana tugas Ketua DPD Patai Golkar Lampung terus melakukan manuver dan saling klaim pihaknya yang palinh berhak memimpin Golkar Lampung. Terlebih pada Desember 2015 nanti akan ada hajat besar berupa pilkada di delapan daerah di Lampung. Rebutan pengaruh pun terus dilakukan keduanya.
Pada Senin (12/5), misalnya, Ketua DPD I Partai Golkar versi munas Bali Alzier Dianis Thabrani menegaskan kepegurusan DPP Golkar pimpinan ARB yang pantas membuka penjaringan untuk Pilkada serentak di 8 kabupaten/kota di Lampung pada Desember 2015. nanti.
Menurut Alzier, kubu yang diakui oleh PTUN adalah Aburizal Bakrie, sedangkan Partai Golkar versi Munas Ancol tidak ada kekuatan hukum.
| Alzier (tengah) |
“Sudah jelas bahwa selama ini yang diakui adalah kita jadi kita lah membuka penjaringan (kubu ARB), sementara kubu agung itu tidak ada wewenang,” kata Alzier.
Alzier mengaku akan secepatnya membuka penjaringan, dan dalam mekanisme tersebut,dirinya mematok harga mati untuk mengusung Ketua DPD II Partai Golkar Bandarlampung, Tony Eka Chandra sebagai calon Walikota mendatang.
“Secepatnya kami akan membuka penjaringan, dan kita juga mengusung Tony Eka Chandra sebagai calon Walikota Bandarlampung mendatang,” katanya.
Tak mau kalah dengan ayah yang kini jadi seteru politiknya, Ketua Plt DPD I Partai Golkar Lampung Heru Sambodo menegaskan pihaknya akan mengikuti mekanisme yg ada, yaitu membuka penjaringan partai, dan semua berhak mendaftar.
“Tidak ada harga mati, karena kita buka penjaringan untuk seluruh bakal calon yang mendaftar. Jadi kami tidak mematok hanya dengan satu calon saja untuk pasti diusung,” katanya.
Lanjutnya, sesuai mekanisme, sejumlah calon yang mendaftar akan direkomendasikan ke DPP. Tentu, DPP yang selama ini didukung Heru, yakni DPP Golkar pimpinan Agung Laksono.
Menurut Heru, lima nama bakal calon kepala daerah yang mendaftar di Partai Golkar nantinya akan dikirim ke DPP.
“DPP nantinya aman menyurvei dan menentukan namanya untuk diusung. Tidak seperti kubu sebelah yang mematok harga mati, berarti tidak ada dong yang mendaftar di sana,” katanya,
