Jadi Korban Ledakan Bom di Kampung Melayu, Jenazah Briptu Ridho Setiawan Disambut Kapolres Lamsel

Zainal Asikin|Lampung Selatan BANDARLAMPUNG — Kapolres Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra bersama jajaran kepolsian di Lamsel menyambut langsung kedatangan jenazah Briptu Ridho Setiawan, yang menjadi salah satu korban aksi teroris bom bu...

Jadi Korban Ledakan Bom di Kampung Melayu, Jenazah Briptu Ridho Setiawan Disambut Kapolres Lamsel
Penyambutan jenazah Briptu Ridho Setiawan

Zainal Asikin|Lampung Selatan

BANDARLAMPUNG — Kapolres Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra bersama jajaran kepolsian di Lamsel menyambut langsung kedatangan jenazah Briptu Ridho Setiawan, yang menjadi salah satu korban aksi teroris bom bunuh diri di wilayah Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada Rabu malam (24/5/2017). Penyambutan rombongan jenazah Bripda Ridho Setiawan, berlangsung di Pelabuhan Bakauheni.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningsih mengatakan, rombongan jenazah Briptu Ridho Setiawan yang dikawal oleh Satuan Lalu Lintas Polda Metro Jaya tiba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Kamis (25/5/2017) siang tadi sekitar pukul 13.45 WIB.

“Rombongan Jenazah tersebut datang, menggunakan kapal KMP Virgo 18 lalu bersandar di Dermaga 3 Pelabuhan Bakauheni,”ujar Sulis kepada teraslampung.com, Kamis (25/5/2017).

Sebelum melanjutkan perjalanan, kata Sulistyaningsih, rombongan berhenti sebentar untuk mendapat sambutan dan penghormatan yang dipimpin langsung Kapolres Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra beserta Jajaran. Usai acara penyambutan, jenazah Briptu  Ridho dibawa menuju ke Kampung halamannya di Desa Negeri Katon, Selagai Lingga, Lampung Tengah melalui jalur darat.

“Jenazah Bripda Ridho, diantar Kapolres Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra beserta Jajajaran hingga menuju ke perbatasan dengan wilayah Polres Lampung Tengah,”ungkapnya.

Dikatakannya, Briptu Ridho Setiawan gugur dalam tugas saat melakukan pengamanan pawai obor masyarakat sambut bulan suci Ramadhan 1438 H di Kampung Melayu, Jakarta Timur.

“Saudara kita Briptu idho ini, gugur sebagai syuhada. Selain Bripda Ridho, dua orang rekannya Bripda Topan dan Bripda Imam Gilang Adinata, keduanya juga gugur dalam aksi teroris bom bunuh diri tersebut,” katanya.

Pangkat terakhir Ridho Setiawan adalah Bripda. Kapolda Metro Jaya memberikan kenaikan pangkat satu tingkat untuk Bripda Ridho dan polisi lainnya yang gugur saat bertugas di  Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur.

“Almarhum Briptu Ridho Setiawan merupakan lulusan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Kemiling. Selanjutnya, dia (Ridho) bertugas sebagai anggota Unit 1 Pleton 4 Direktorat Sabhara, Polda Metro Jaya,”terangnya.