Empat Hari di RSU Abdoel Moeloek, Mayat Korban Tabrak Lari Belum Diambil Keluarganya

Zainal Asikin/Teraslampung.com Ilustrasi mayat BANDARLAMPUNG–Mayat Anonim jenis kelamin laki-laki dengan penuh luka ditubuhnya, yang menjadi korban tabrak lari di Jalan Soekarno Hattadi depan Pos Kehutanan, Bandar Lampung, pada Sabtu (...

Empat Hari di RSU Abdoel Moeloek, Mayat Korban Tabrak Lari Belum Diambil Keluarganya

Zainal Asikin/Teraslampung.com

Ilustrasi mayat

BANDARLAMPUNG–Mayat Anonim jenis kelamin laki-laki dengan penuh luka ditubuhnya, yang menjadi korban tabrak lari di Jalan Soekarno Hattadi depan Pos Kehutanan, Bandar Lampung, pada Sabtu (2/5) lalu hingga kini masih berada diruang kamar mayat forensik Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) Bandarlampung.

Menurut keterangan petugas forensik kamar mayat RSUAM, Amri Tua Manik, mayat laki-laki yang jasadnya masih disimpan di ruangan kamar jenazah itu merupakan kiriman dari RS Imanuel pada Minggu (3/5) lalu. Hingga kini, mayat laki-laki yang tidak diketahui identitasnya tersebut belum ada pihak keluarga yang mengaku kerabat korban.

“Ya mayat itu kiriman dari RS Imanuel, sepertinya merupakan korban tabrak lari. Sejauh ini atau kurang lebih selama empat hari, belum ada kerabat atau keluarga korban yang datang kesini. Jadi belum jelas korban tewas ini warga darimana dan siapa keluarganya,”kata Amri, sapaan akrabnya kepada wartawan, Rabu (6/5).

Amri menjelaskan, mengenai ciri-ciri  yang menonjol dari jasad tersebut yaitu tubuh gemuk, usia kurang lebih sekitar 50 tahunan, kaki kanan lebih pendek dari kaki kiri, sepertinya bekas kecelakaan
kemudian ada tahi lalat tepatnya di dahi sebelah kiri.

Dari hasil visum, sambung Amri, ditubuh korban terdapat luka robek tepatnya dibagian kepala sudah di jahit dari pihak RS Imanuel, luka lecet di kepala bagian belakang dan luka lecet kanan dan kiri dahinya. Dugaan kami yang menyebabkan korban meninggal, yakni luka robek yang cukup parah di bagian kepalanya.

“Jika memang tidak ada yang mengakui sebagai keluarga ataupun kerabat dari korban, maka kami dari pihak RSUAM, dalam waktu 3×24 jam mayat laki-laki anonim ini akan dikuburkan pihak RSUAM. Paling lambat, mayat laki-laki ini akan kita makamkan besok, Kamis (7/5),”jelas Amri.

Terpisah, sementara menurut keterangan salah satu petugas Lalulintas Polresta Bandarlampung, Aiptu Amrizal mengatakan, benar bahwa mayat laki-laki yang belum dapat diketahui identitasnya hingga saat ini masih berada di kamar jenazah RSUAM. Korban merupakan tabrak lari yang terjadi di Jalan Soekarno Hatta by pass tepatnya di depan Pos Kehutanan, Bandarlampung, pada Sabtu (2/5) lalu.

Hingga saat ini, kepolisian belum mengetahui secara pasti pelaku yang menabrak korban sampai akhirnya korban meninggal dunia. Pasalnya saat kejadian, pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada korban tabrak lari. Namun dilokasi kejadian, masyarakat tidak mengetahui secara persis kendaraan yang menabrak korban.

“Dari keterengan yang didapat, ketika itu korban yang akan menyeberang jalan dengan jalan kaki ditabrak oleh kendaraan mobil yang melaju kencang. mobil yang menabrak korban, melaju dari arah dari arah Tugu Raden Intan menuju arah Panjang,”ujar Amrizal.