Kepala Dispenda Lamsel Optimistis Realisasi PAD Mencapai Target

Iwan J Sastra/Teraslampung.com


    

KALIANDA – Hingga akhir Agustus 2014, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lampung Selatan baru tercapai Rp67 miliar atau 52,3 persen dari target Rp128 miliar. Realisasi tersebut berasal dari masing-masing Satuan Kerja dan Perangkat Daerah (SKPD) dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.
 
Menurut Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Lamsel Syamsurizal, M.M., penerimaan PAD dari tiap-tiap SKPD selaku pengelola pendapatan asli daerah, nilainya bervariasi, ada yang telah mencapai 50 persen dan ada yang masih dibawah 50 persen dari nilai PAD yang ditargetkan.
 
“Mengapa pencapaian PAD ini bervariasi?, sebab terdapat sejumlah SKPD dan perusahaan besar yang melakukan penyetorannya diakhir Oktober 2014. Seperti halnya Dinas Perkebunan Lamsel,” ujar Syamsurizal, kepada Teraslampung.com, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (6/10).
 
Diungkapkannya, penerimaan PAD dari sektor reklame pada tahun ini (2014, red), ditargetkan sebesar Rp530 juta. Namun, baru terealiasi sebesar Rp250 juta atau sekitar 50 persen. “Meski saat ini pencapaian PAD Lamsel baru 50 persen, namun kami optimis diakhir Oktober nanti, penerimaan PAD Lamsel bisa tercapai hingga 100 persen,” ungkapnya.
 
Syamsurizal menjelaskan, untuk penerimaan PAD dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang ditergetkan sebesar Rp6 milyar, sampai bulan Agustus tahun ini baru terealisasi sebesar Rp600 juta.
 
“Sebenarnya, sudah ada penerimaan PAD dari sektor PBB. Tapi, memang angkanya masih bervariasi. Apalagi, sejumlah perusahaan besar melakukan penyetoran PBB-nya di akhir Oktober atau disaat masuknya jatuh tempo. Ya, kami berharap mudah-mudahan diakhir Oktober nanti, penerimaan PAD Lamsel dari seluruh sektor bisa tercapai hingga 100 persen, bahkan over target seperti pencapaian PAD pada tahun lalu,” katanya.