Tony Eka Chandra Sarankan Pemprov Hibahkan Stadion Pahoman ke Pemkot

TERASLAMPUNG.COM — Sekretaris Komisi III DPRD Lampung Tony Eka Chandra menyarankan Pemprov Lampung menghibahkan Stadion Pahoman ke Pemkot Bandarlampung. Menurut Tony, akan  lebih baik jika Pemprov Lampung lebih  fokus pada pengembangan Pusat Ke...

Tony Eka Chandra Sarankan Pemprov Hibahkan Stadion Pahoman ke Pemkot
Tony Eka Chandra

TERASLAMPUNG.COM — Sekretaris Komisi III DPRD Lampung Tony Eka Chandra menyarankan Pemprov Lampung menghibahkan Stadion Pahoman ke Pemkot Bandarlampung. Menurut Tony, akan  lebih baik jika Pemprov Lampung lebih  fokus pada pengembangan Pusat Kegiatan Olah Raga (PKOR) Way Halim.

“Apalagi selama ini keberadaan Stadion Pahoman dikelola oleh Pemerintah Kota dan kemudian diambil oleh Pemerintah Provinsi Lampung,” katanya, Rabu (3/5/2017).

Tony memaparkan, Stadion Pahoman  dibangun sejak tahun 1977 dan sebagai markas (homebase) bagi tim-tim sepakbola: Jaka Utama, PSBL, Lampung Putra, dan Lampung FC.

“Pada  1981 Lampung mendapatkan mendali Emas pada PON X di Jakarta,” kata Ketua FKPPI Lampung itu.

Setelah lebih kurang 40 tahun sejak dibangunnya Stadion Pahoman, kata Tony, sudah seharusnya stadion tersebut dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.

“Tidak hanya untuk sepak bola tapi juga cabang olah raga yang lain. Stadion Pahoman bukan hanya sebagi sarana sepak bola, tetapi juga sudah seharusnya sebagai ruang terbuka hijau (RTH) dan Ikon Kota. Dan persoalan aset, kami sebagai mitra koordinasi menyarankan kepada Pemprov untuk ‘menghibahkan’ aset Pemprov yakni stadion Pahoman kepada pemerintah Kota Bandar Lampung,” kata dia.

Tony pun menyodorkan fakta soal keuangan. Menurutnya, kondisi keuangan Pemprov Lampung sedang sulit sehingga akan berat jika Pemprov Lampung harus menangani Stadion Pahiman dan Stadion PKOR Way Halim.

Menurut Tony, APBD Provinsi Lampung tahun 2017 sebesar Rp 6,723.785.171.614 triliun, dengan pendapatan asli daerah (PAD) hanya Rp2,649.215.474.000 triliun.

“Itu pun disokong dana perimbangan Rp4,031.511.697.614 triliun, dan pendapatan daerah yang sah Rp43.058.000.000 milyar. Total APBD Provinsi Lampung Rp6.723.785.171.614.

“Jadi sangat kecil sekali APBD Provinsi Lampung bila dibandingkan dengan provinsi lain, sehingga alangkah lebih baik, dan akan lebih bermanfaat bila stadion Pahoman itu dihibahkan kepada Pemerintah Kota” bebernya.

Menurut Tony,  masih banyak  prioritas pembangunan yang harus dikelola oleh Pemerintah Provinsi Lampung. Misalnya, i infrastruktur, sektor kesehatan, dan pendidikan.

“Masyarakat tidak akan mempermasalahkan siapa pengelolanya, yang jelas masyarakat bisa merasakan manfaatnya,” tandasnya.

TL/ILS