Polisi Amankan Pria Pemilik Tas yang Diduga Berisi Bom di Masjid Jami’ Al Yaqin Bandarlampung

Zainal Asikin|Teraslampung.com

BANDARLAMPUNG — Pria pemilik tas diduga bom yang ditaruh di Masjid Al Yaqin Jl Raden Intan Bandarlampung, Erizal (56), diamankan petugas Polresta Bandarlampung dan Polsekta Tanjungkarang, Rabu malam sekitar pukul 18.30 WIB. Erizal ditangkap saat berada di depan Toko Colombus di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, tidak jauh dari Masjid Al Yaqin.

Erizal adalah warga Jalan Jenderal Sudirman Gang Kutilang 3, Kelurahan Tanjung Aman, Kotabumi Selatan, Lampung Utara.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandarlampung, Kompol Harto Agung Cahyono membenarkan bahwa, pria bernama Erizal, pemilik tas diduga bom yang ditemukan oleh marbot di Masjid Jami’ Al Yaqin sudah diamankan petugas belum lama ini sekitar pukul 18.30 WIB.

BACA: Kronologi “Bom di Dalam Tas” di Masjid Al Yaqin Bandarlampung

“Ya benar sudah diamankan, saat ini Erizal masih dilakukan pemeriksaan intensoif di Mapolresta,”ujarnya melalui ponselnya kepada teraslampung.com, Rabu (6/9/2017) malam.

Dikatakannya, saat itu Erizal pemilik tas diduga bom tersebut, sedang berjalan dan mau mendatangi masjid Jami’ Al Yaqin untuk mencari tasnya. Petugas yang saat itu sedang berada di toko Colombus, tidak jauh dari Masjid yang tengah melakukan penyelidikan melihat pria yang sesuai dengan ciri-ciri yang terekam Kamera CCTV.

“Saat itu juga, petugas langsung menangkap dan mengamankan Erizal lalu membawa Erizal ke Mapolresta Bandarlampung,”ungkapnya.

Menurutnya, untuk hasil pemeriksaan sementara terhadap Erizal, pihaknya masih melakukan pendalaman. Karena Erizal ini, diduga mengalami gangguan kejiwaan. Karena dari cara bicaranya, Erizal kurang normal dan juga tampak linglung.

“Untuk dugaan sementara, Erizal sepertinya mengalami gangguan kejiwaan. Tapi yang jelas masih kami didalami dulu, mengenai hasilnya nanti akan saya informasikan,”jelasnya.

BACA: Heboh Bom di Dalam Tas di Masjid Al Yaqin Jl Raden Intan Bandarlampung

Diketahui, warga yang tinggal di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, digegerkan dengan penemuan tas hitam mencurigakan, diduga bom yang ditemukan di samping pintu masuk Masjid Jami’ AL-Yaqin (depan Bank BRI) di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, Rabu (6/9/2017) pagi sekitar pukul 04.30 WIB membuat warga setempat.

Temuan tas mencurigakan diduga bom tersebut, diketahui pertama kali oleh penjaga masjid (marbot), Toto Hidayatulloh.

Warga setempat, panik dan curiga dengan penemuan tas hitam diduga bom. Pasalnya, tas tersebut sengaja ditinggalkan pergi oleh pemiliknya yang tidak diketahui siapa pemilik barang mencurigakan tersebut seusai menjalankan sholat subuh.

Taklama setelah dilaporkan, puluhan petugas dari tim Penjinak bom (Jibom) Gegana dari Satuan Bromob Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung mendatangi lokasi TKP dan langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi Masjid Jami’ Al Yaqin menyusul adanya laporan tempat ditemukannya tas diduga bom tersebut.

Tim Jibom Gegana Polda Lampung bersama beberapa petugas lainnya mengevakuasi tas diduga bom dengan membawanya keluar dari dalam Masjid Jami’ Al Yaqin. Sekitar pukul 09.30 WIB, tas diduga bom itu, dapat dijinnakkan oleh petugas.

Ternyata isi dalam tas mencurigakan tersebut, bukanlah bahan peledak berbahaya yakni bom melainkan hanya berisi pakaian, gunting, pisau dapur, sarung, alas tikar serta kacamata.