Jabatan ‘Seksi’ Lampung Utara Diduga Sengaja Dikosongkan, Ini Indikasinya

Teraslampung.com, Kotabumi–Keputusan Pemkab Lampung Utara untuk merombak komposisi pejabat eselon II sepertinya hanya untuk mengosongkan posisi tersebut. Buktinya, pejabat-pejabat sebelumnya masih menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) di jabat...

Jabatan ‘Seksi’ Lampung Utara Diduga Sengaja Dikosongkan, Ini Indikasinya
Kantor Pemkab Lampung Utara

Teraslampung.com, Kotabumi–Keputusan Pemkab Lampung Utara untuk merombak komposisi pejabat eselon II sepertinya hanya untuk mengosongkan posisi tersebut. Buktinya, pejabat-pejabat sebelumnya masih menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) di jabatan lama.

Sehari sebelumnya, Bupati Hamartoni merotasi susunan pejabat eselon II. Nyaris separuh dari jabatan yang ada berganti posisinya. Pergeseran ini disebut-sebut merujuk kepada hasil uji kompetensi pejabat beberapa waktu lalu.

Jabatan-jabatan itu adalah Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD/Mikael Saragih), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM/Martahan Samosir). Kemudian, Kepala Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag/Hendri), dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol/Matsoleh).

“Untuk keempat jabatan itu, Plt-nya masih pejabat yang lama,” tulis Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara dalam pesan Whatsapp, Selasa (5/8/2025).

Kendati demikian, tak semua jabatan kosong, Plt-nya diduduki oleh pejabat sebelumnya. Contohnya, jabatan Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Penataan ruang (Disperkimciptaru). Posisi Plt-nya diberikan kepada Wartoni yang juga Sekretaris Disperkimciptaru.

“(Di luar pejabat eselon II, yakni Direktur RSUD H.M.Ryacudu), posisi Plt dijabat oleh Cholif Paku Alamsyah,” tuturnya.

Terpisah, Pelaksana Tugas Kepala Bidang Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Lampung Utara, Sarif Hidayat Adhitya Rizki beralasan, ditunjuknya pejabat lama sebagai Plt untuk posisi yang sebelumnya ditinggalkan semata untuk kelancaran pelaksanaan tugas. Tidak ada alasan lain.

“Tujuannya untuk tetap menjamin kelancaran pelaksanaan tugas,” kata dia.

Adapun jabatan baru Mikael Saragih saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi, dan UMKM, dan Martahan Samosir dipindah menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga. Kemudian, Hendri ditunjuk sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana. Terakhir, Matsoleh bergeser posisi menjadi Asisten I.

Feaby Handana