Rata-Rata Ban Belakang Truk Pengangkut Sampah di Bandarlampung Sudah Botak

TERASLAMPUNG.COM — Kondisi ban belakang mobil truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandarlampung memperihatinkan. Rata-rata ban belakang truk itu sudah tidak ada mengembang lagi. Bahkan ada yang sudah keluar serat benangnya.

Salah seorang sopir truk pengangkut sampah yang enggan disebut namanya mengatakan, hampir semua truk pengangkut sampah milik DLH kondisi ban belakangnya parah.

“Hampir semua truk kondisi bannya seperti ini. Parah semua. Tetapi ya mau gimana  lagi? Kami  tetap mengoperasikannya. Kalau nggak jalan, nanti sampah akan menumpuk,” katanya kepada teraslampung.com, baru-baru ini.

Dia mengaku ada rasa takut mengendarai truknya dengan kondisi ban belakang selain kembangnya habis (botak) juga sobek di atas peleknya.

“Takut sih mas. Yang kami takutkan, ban itu  meledak lalu  ada korban karena mobil kita ke balik, misalnya. Kan yang bertanggungjawab saya sebagai sopirnya,” ungkapnya.

“Kalau kami nggak jalan, sampah pasti numpuk dan kami (para sopir) pasti kena pecat. Kami kan pegawai honor semua,” tambahnya.

Untuk mengetahui apakah pengadaan ban truk sampah milik DLH tersebut sudah dianggarkan di APBD. Teraslampung.com menghubungi Sekertaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandarlampung Veni melalui aplikasi WhatsApp. Sayang dia tidak menjawab.

Dandy Ibrahim