Peringati Hari Infanteri, Pj Bupati Waykanan dan Dandim Tanam Pohon di Areak Rusunawa

Penanam pohon di sekitar areal Rusunawa Way Kanan, Selasa (2/1/2016).  Way Kanan, Teraslampung.com — Memperingati Hari Infanteri ke-67, Penjabat Bupati Way Kanan Albar Hasan Tanjung dan Dandim 0427/Way Kanan Letkol Edy Prayetno me...

Peringati Hari Infanteri, Pj Bupati Waykanan dan Dandim Tanam Pohon di Areak Rusunawa
Penanam pohon di sekitar areal Rusunawa Way Kanan, Selasa (2/1/2016). 

Way Kanan, Teraslampung.com — Memperingati Hari Infanteri ke-67, Penjabat Bupati Way Kanan Albar Hasan Tanjung dan Dandim 0427/Way Kanan Letkol Edy Prayetno menanampohon di Rusunawa Km 2, Kelurahan Blambangan Umpu, Selasa (22/12/2015).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Kabupaten Bustam Hadori, Staf Ahli Bupati Way Kanan Gino Vanolie, para Asisten, dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD).

Dalam kesempatan itu, Penjabat Bupati Albar Hasan Tanjung mengatakan kegiatan penanaman pohon itu selain untuk penghijauan juga menggambarkan kekokohan dan rasa persatuan dalam kehidupan masyarakat.

“Filosofi yang kita tangkap dalam penanaman pohon ini ialah rasa memiliki menjaga agar pohon ini dapat tumbuh besar, mampu memberikan pelindungan bagi manusia dan makhluk lainnya,”kata Albar.

Albar mengatakan sesuai dengan fungsi TNI yang berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat, kiranya seluruh elemen masyarakat akan mampu untuk menjaga dan merawat tanaman ini agar tumbuhsuburdisini.

“Mari kita jaga dan kita rawat tanaman ini seperti kita menjaga kerukunan dan keutuhan serta persatuanmasyarakat,” katanya.

Mantan Dandim Lampung Barat itu mengatakan Rusunawa  akan segera difungsikan, tapi menunggu penyerahan dari pemerintah.

Sementara itu, Dandim 0427/Way Kanan Letkol Inf. Edy Prayitno mengatakan kegiatan penanaman pohon dan penghijauan ini merupakan satu rangkaian kegiatan hari Infanteri. Hal itu untuk mendukung upaya pemerintah daerah dalam program penghijauan.

Menurut Edy, keterlibatan TNI dalam pembangunan, tegas Edy Prayetno, telah terjalin sejak penandatanganan kesepakatan dalam peningkatan panen padi, menuju Indonesia Swasembada Pangan.

“Jadi ini bukan hal yang baru. Sejak awal tahun 2015, TNI telah terlibat dalam peningkatan hasil panen padi petani, untuk mewujudkan program swasembada pangan,” ungkapnya.