Kesempatan Mendapatkan Beasiswa untuk Wartawan
Fellowship for Journalists “Better Journalism for Better Environment” Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia – WWF Indonesia 2014 Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia bersama dengan WWF Indonesia menyelenggarakan sebuah...
teras lampung
0
9.1k
Fellowship
for Journalists
for Journalists
“Better
Journalism for Better Environment”
Journalism for Better Environment”
Aliansi Jurnalis Independen
(AJI) Indonesia – WWF Indonesia 2014
(AJI) Indonesia – WWF Indonesia 2014
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia bersama dengan WWF
Indonesia menyelenggarakan sebuah program fellowship dengan judul “Better
Journalism for Better Environment”. Program ini ditujukan untuk meningkatkan
kapasitas jurnalis terkait isu-isu lingkungan dan pengelolaan
sumberdaya alam serta pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Dalam
rangkaian program ini, salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan adalah
Journalist camp.
Indonesia menyelenggarakan sebuah program fellowship dengan judul “Better
Journalism for Better Environment”. Program ini ditujukan untuk meningkatkan
kapasitas jurnalis terkait isu-isu lingkungan dan pengelolaan
sumberdaya alam serta pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Dalam
rangkaian program ini, salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan adalah
Journalist camp.
Seperti apa itu Journalist Camp?
Kegiatan ini menerapkan metode workshop yang dilakukan dalam 2
tahap, dan memiliki jeda waktu. Journalist Camp 1 akan dilaksanakan selama dua
hari pada tanggal 13-14 September 2014 di Cisarua, Bogor. Disini peserta akan
membahas berbagai studi kasus terkait isu lingkungan yang bisa menjadi input ke
pemberitaan media. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasannya ke dalam outline
liputan. Output yang dihasilkan dalam workshop tahap 1 ini adalah outline
liputan.
tahap, dan memiliki jeda waktu. Journalist Camp 1 akan dilaksanakan selama dua
hari pada tanggal 13-14 September 2014 di Cisarua, Bogor. Disini peserta akan
membahas berbagai studi kasus terkait isu lingkungan yang bisa menjadi input ke
pemberitaan media. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasannya ke dalam outline
liputan. Output yang dihasilkan dalam workshop tahap 1 ini adalah outline
liputan.
Setelah Journalist Camp tahap 1, peserta akan menindaklanjuti
outline liputannya hingga menghasilkan berbagai liputan yang dipublikasikan di
medianya masing-masing. Selama proses tersebut akan ada mentor yang
mendampingi, baik dari AJI untuk konsultasi terkait jurnalisme, maupun WWF
untuk konsultasi mengenai informasi persoalan lingkungan.
outline liputannya hingga menghasilkan berbagai liputan yang dipublikasikan di
medianya masing-masing. Selama proses tersebut akan ada mentor yang
mendampingi, baik dari AJI untuk konsultasi terkait jurnalisme, maupun WWF
untuk konsultasi mengenai informasi persoalan lingkungan.
Journalist Camp 2 akan dilaksanakan bulan Oktober 2014, setelah
karya-karya liputan peserta dipublikasikan di medianya masing-masing. Dalam
kegiatan ini, peserta akan dikumpulkan untuk menyampaikan pengalamannya selama
membuat liputan dan
kendala yang dialami. Serta hal-hal yang sangat mendukung prosesnya dan yang menjadi
kendala. Pada kesempatan ini karya-karya peserta akan dibahas dari sisi isu
maupun jurnalismenya, serta dampaknya kepada masyarakat.
karya-karya liputan peserta dipublikasikan di medianya masing-masing. Dalam
kegiatan ini, peserta akan dikumpulkan untuk menyampaikan pengalamannya selama
membuat liputan dan
kendala yang dialami. Serta hal-hal yang sangat mendukung prosesnya dan yang menjadi
kendala. Pada kesempatan ini karya-karya peserta akan dibahas dari sisi isu
maupun jurnalismenya, serta dampaknya kepada masyarakat.
Siapa
yang dapat mendaftar menjadi peserta?
yang dapat mendaftar menjadi peserta?
·
Jurnalis
aktif dengan pengalaman kerja minimum 2 tahun
Jurnalis
aktif dengan pengalaman kerja minimum 2 tahun
·
Bekerja
sebagai karyawan tetap di media maupun sebagai wartawan lepas
Bekerja
sebagai karyawan tetap di media maupun sebagai wartawan lepas
·
Jurnalis yang berdomisili di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,
Medan, Ambon, Pontianak, atau Kupang
Jurnalis yang berdomisili di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,
Medan, Ambon, Pontianak, atau Kupang
Apa saja yang didapatkan peserta?
· Biaya
konsumsi, akomodasi, dan transportasi selama mengikuti Journalist camp akan
ditanggung oleh panitia.
konsumsi, akomodasi, dan transportasi selama mengikuti Journalist camp akan
ditanggung oleh panitia.
· Dukungan
biaya operasional liputan dengan sebesar Rp 2.000.000,- untuk pembuatan tugas
akhir.
biaya operasional liputan dengan sebesar Rp 2.000.000,- untuk pembuatan tugas
akhir.
· Peserta
akan mendapatkan materi mengenai isu lingkungan dan pengelolaan sumber daya
alam serta materi jurnalistik.
akan mendapatkan materi mengenai isu lingkungan dan pengelolaan sumber daya
alam serta materi jurnalistik.
· Selama
pelatihan berlangsung, peserta akan didampingi mentor baik dalam proses
belajar maupun konsultasi di luar kelas.
pelatihan berlangsung, peserta akan didampingi mentor baik dalam proses
belajar maupun konsultasi di luar kelas.
· Peluang
dan akses untuk terhubung dengan berbagai program yang dimiliki WWF Indonesia
di berbagai wilayah
dan akses untuk terhubung dengan berbagai program yang dimiliki WWF Indonesia
di berbagai wilayah
Bagaimana
cara mendaftar?
cara mendaftar?
Untuk
mendaftar menjadi peserta Journalist camp, silakan mengisi dan mengirimkan form
pendaftaran, CV, rekomendasi dari editor untuk mengikuti kegiatan ini, serta
proposal liputan, yang kami sediakan (dapat diunduh diwww.aji.or.id atau bejobe.aji.or.id)
mendaftar menjadi peserta Journalist camp, silakan mengisi dan mengirimkan form
pendaftaran, CV, rekomendasi dari editor untuk mengikuti kegiatan ini, serta
proposal liputan, yang kami sediakan (dapat diunduh diwww.aji.or.id atau bejobe.aji.or.id)
Lamaran dikirimkan ke AJI Indonesia dengan perihal:
Pendaftaran Fellowship Isu Lingkungan
Melalui email:
Selambat-lambatnya tanggal 4 September 2014
Apa
kriteria usulan liputan terbaik?
kriteria usulan liputan terbaik?
1. Topik menyangkut isu lingkungan dan
pengelolaan sumber daya alam
pengelolaan sumber daya alam
2. Orisinal, mengangkat masalah-masalah yang
belum dikupas media lain
belum dikupas media lain
3. Liputan menantang, namun tetap realistis
4. Menggunakan narasumber yang kredibel
5. Laporan dapat diselesaikan sebelum tenggat
6. Biaya tidak melebihi pagu yang diberikan,
kecuali peserta bisa menutup kekurangannya
kecuali peserta bisa menutup kekurangannya
Bagaimana
proses seleksi?
proses seleksi?
Seleksi
dilakukan terhadap semua formulir yang masuk. Prioritas diberikan kepada
pelamar yang memberikan usulan liputan paling baik. Hanya 15 usulan liputan
terbaik yang mendapat beasiswa. Setiap pelamar akan menerima pemberitahuan
mengenai terpilih atau tidaknya sebagai peraih beasiswa via email.
dilakukan terhadap semua formulir yang masuk. Prioritas diberikan kepada
pelamar yang memberikan usulan liputan paling baik. Hanya 15 usulan liputan
terbaik yang mendapat beasiswa. Setiap pelamar akan menerima pemberitahuan
mengenai terpilih atau tidaknya sebagai peraih beasiswa via email.
*Diprioritaskan untuk jurnalis di wilayah Jakarta sebanyak 9
peserta
peserta
Sekretariat AJI Indonesia
Jl. Kembang Raya No. 6
Kwitang, Senen, Jakarta Pusat 10420
Indonesia
Phone (62-21) 315 1214
Fax (62-21) 315 1261
Website : www.ajiindonesia.org
Jl. Kembang Raya No. 6
Kwitang, Senen, Jakarta Pusat 10420
Indonesia
Phone (62-21) 315 1214
Fax (62-21) 315 1261
Website : www.ajiindonesia.org
