Sekdakot Metro Pimpin Musrenbang di Kelurahan Rejomulyo
TERASLAMPUNG.COM — Sekretaris Daerah Kota Metro memimpin Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) yang bertempat di aula kelurahan Rejomulyo, Jumat (25/01/19). Hadir pada acara itu antara lain Staf Ahli, Asisten I, Asisten II, Kepala Bappeda...

TERASLAMPUNG.COM — Sekretaris Daerah Kota Metro memimpin Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) yang bertempat di aula kelurahan Rejomulyo, Jumat (25/01/19).
Hadir pada acara itu antara lain Staf Ahli, Asisten I, Asisten II, Kepala Bappeda, Kepala OPD se-kota Metro, Camat dan Lurah Metro Selatan, ketua RT, RW LPM, tokoh masyarakat,agama, wanita,pemuda se-kelurahan Rejomulyo serta masyarakat Rejomulyo pada umumnya.
Sekretaris Daerah Kota Metro A Natsir meminta perencanaan pembangunan di kelurahan Rejomulyo agar disusun semaksimal mungkin.
“Hal ini mengingat dana yang tersedia terbatas. Sebab itu, kita harus bisa menyusun skala prioritas untuk pembangunan di wilayah masing-masing sesuai dengan regulasi juga dengan memperhatikan kebutuhan wilayah. Kita tahu bahwa duit kita terbatas dengan kemauan pembangunan yang banyak. Oleh karena itu kita harus bisa menyepakati kegiatan yang benar-benar harus direalisasikan,” katanya.
Untuk tahun ini, kata Sekda, kegiatan Gerbang Bumi Sai Wawai diarahkan untuk Lampu Penerangan lingkungan (LPL). Lampu Penerangan Lingkungan merupakan kebutuhan yang sangat mendesak untuk memberikan keamanan dan kenyamanan lingkungan. Metro terang, masyarakat tenang.
Sekda juga menyinggung soal belum semua keluarga di Metro memiliki jamban. Menurutnya, masalah itu akan segera ditindaklanjuti sehingga tahun depan seluruh rumah warga sudah memiliki jamban.
“Ada juga kawan kita yang jambannya tidak ada, kita sisihkan sebagian dana kelurahan yang ada untuk membangun jamban,” katanya.
Kepala Bappeda dalam sambutannya menjelaskan pada tahun ini setiap Musrenbang dihadiri oleh Walikota Metro, Wakil Walikota Metro serta Sekretaris Daerah Kota Metro. Dengan rincian Walikota Metro 9 tempat kelurahan, Wakil Walikota 9 tempat kelurahan serta Sekretaris Daerah 4 tempat kelurahan.
”Kami di sini ingin melihat, mendengar, bersama-sama merencanakan wilayah kelurahan Rejomulyo ini dengan baik di tahun 2020,” katanya.
Menurutnya, ada lima prioritas yang harus menjadi pedoman Musrenbang. Yakni pembangunan manusia yang berkualitas dan berdaya saing, pembangunan infrastruktur dan wisata keluarga yang berwawasan lingkungan, peningkatan tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel, peningkatan perekonomian lokal melalui pemberdayaan masyarakat serta peningkatan ketahanan pangan melalui sektor pertanian, perikanan dan peternakan.
“Penyusunan tema dan prioritas ini telah mempertimbangkan masa kepemimpinan bapak Walikota dan Wakil Walikota yang akan berakhir Februari 2021, serta telah disinkronkan dengan kebijakan provinsi dan pusat,” kata dia.