Sambut HUT ke-80 RI, Warga Desa Sidoasri Lampung Selatan “Sulap” Gapura Jadi Ikon Desa yang Ciamik

TERASLAMPUNG.COM–Semangat kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia terasa begitu kental dan meriah di Desa Sidoasri, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan. Warga dari setiap Rukun Tetangga (RT) secara kompak dan kreatif menghias gapura di...

Sambut HUT ke-80 RI, Warga Desa Sidoasri Lampung Selatan “Sulap” Gapura Jadi Ikon Desa yang Ciamik

TERASLAMPUNG.COM–Semangat kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia terasa begitu kental dan meriah di Desa Sidoasri, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan. Warga dari setiap Rukun Tetangga (RT) secara kompak dan kreatif menghias gapura di jalan masuk lingkungan, mengubahnya menjadi ikon desa yang unik dan menarik perhatian.

Pantauan dilokasi, setiap jalan masuk ke lingkungan RT di Desa Sidoasri terlihat sudah berbenah, warga memepercantik lingkungan mereka masing-masing dengan membuat gapura, pengecetan, pemasangan bendera, umbul-umbul, spanduk Dirgahayu HUT RI ke-80 hingga lampu hias untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan.

Secara kompak, warga terlihat menunjukkan semangat kebersamaan dan kreativitas membuat gapura yang indah dan meriah dengan menggunakan bahan sederhana dari bilah bambu, triplek, kayu, ilalang dan lainnya.

Warna merah dan putih mendominasi dalam penghiasan beberapa gapura tersebut, lalu di beberapa bagian ditambahkan ornamen lain seperti Burung Garuda, bendera merah putih, ketapel, wayang, keris, lampu hias dan lainnya membuat gapura terlihat indah, meriah dan indah. Desa Sidoasri “Sulap” gapura jadi ikon desa yang ciamik dan menjadi kebanggaan masyarakat desa setempat.

Dengan kreativitas dan semangat kemerdekaan tinggi, gapura-gapura indah yang dibuat masyarakat di Desa Sidoasri ini tidak hanya memperindah jalan lingkungan RT dan desa saja, tapi juga menjadi simbol kemerdekaan terus menyala, semangat patriotisme, kebersamaan, dan kecintaan terhadap tanah air.

Tidak hanya itu saja, gapura yang dibuat begitu indah dan ciamik memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 di Desa Sidoasri ini mencuri perhatian warga dari luar desa atau pengguna kendaraan yang melintas, karena dekat dengan jalur utama jalan raya dari arah Kecamatan Sidomulyo menuju ke Kecamatan Candipuro.

Tak sedikit dari pengguna kendaraan mengehentikan kendaraannya, lalu mengabadikan gapura indah, unik dan ciamik itu dengan mengambil gambar menggunakan gawai (ponsel) pintar.

Salah seorang pengendara, Asmono menuturkan, ia menghentikan laju kendaraan sepeda motornya ketika melintas di Desa Sidoasri ini, karena memang inggin menggambil gambar (foto) gapura tersebut.

Menurutnya, gapura yang dibuat cukup menarik dan unik. Pasalnya, di beberapa desa dan kecamatan lainnya di Kabupaten Lampung Selatan meski ada juga pembuatan gapura, tapi tidak begitu meriah dan menarik seperti yang ada di Desa Sidoasri ini.

“Saya memotret gapura ini, karena seni kreativitasnya bagus dan unik. Kebetulan saya melintas jalan ini, karena mau ke rumah teman di Pasar Candiouro,”kata pemuda asal Desa Sukabanjar, Kecamatan Sidomulyo ini kepada teraslampung.com, Sabtu (16/8/2025) siang.

Sementara salah seorang warga Desa Sidoasri, Wahyu (45) menuturkan, kegiatan ini kita lakukan setiap menjelang HUT RI untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan Indonesia. Selain itu juga, sebagai bentuk rasa syukur bahwa bangsa kita sudah merdeka dengan semangat persatuan dan bahu-membahu mengusir penjajah.

“Sebagai generasi penerus pejuang dan bangsa Indonesia ini, sudah tugas kita semua untuk mengisi kemerdekaan dan pembangunan. Kami senang bisa berpartisipasi, karena ini momen langka dimana kita semua bisa berkumpul melakukan sesuatu bersama-sama untuk desa dan bangsa ini,”kata dia.

Menurutnya, pembuatan gapura dan menghias lingkungan di Desa Sidoasri ini, merupakan bagian dari perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-80. Perlombaan gapura kemerdekaan ini, dilakukan untuk yang ke tiga kalinya.

“Jadi perlombaan gapura menyambut HUT Kemerdekaan ini, sudah ke tiga kalinya. Semoga semangat gotong-royong warga terus terjaga tidak hanya saat memeriahkan HUT RI, tapi dalam kegiatan-kegiatan lainnya,”ungkapnya.

Terpisah, Pj Kepala Desa (Kades) Sidoasri, Wantoni mengatakan bahwa kegiataan perlombaan gapura tersebut, memang benar untuk ketiga kalinya dilakukan. Antusias warga sangat tinggi, dan semangatnya luar biasa dalam memaknai kemerdekaan. Terbukti, gapura dengan tema merah putih yang dibuat cukup kreatif, bagus dan menarik.

“Pelaksanaan lomba gapura ini, diikuti 9 RT dari dua dusun yang ada di Desa Sidoasri. Untuk penilaian lomba gapura ini sendiri, telah dilakukan pada Jumat (15/8/2025) pagi kemarin,”kata dia.

Ia menegaskan, kegiatan perlombaan gapura ini, sebagai salah satu bentuk mempersatukan semangat dan gotong-royong masyarakat Desa Sidoasri menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-80. Lomba ini bukan sekedar mengecat atau kompetisi, tetapi lebih dari itu yakni sebagai sarana membangun semangat rasa persatuan dan kesatuan yang kita miliki serta kecintaan terhadap tanah air.

“Lomba ini menjadi wadah memupuk semangat gotong-royong, kreativitas, memperkuat persaudaraan dan nasionalisme ditengah masyarakat. Yang jelas, Desa Sidoasri menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-80 dengan semangat gotong-royong dan kebersamaan yang kuat,”jelasnya.

Sedangkan untuk hadiah pemenang lomba gapura, lanjutnya, berupa uang pembinaan dari pemerintah aesa (Pemdes) sebagai pemicu semangat persatuan dan juga hadiah doorprize yang telah disiapkan oleh panitia.

“Penyerahan hadiah pemenang lomba gapura, akan diumumkan Minggu (17/8/2025) malam. Selain itu, ada beberapa perlombaan lainnya yang digelar serta karnaval dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 ini,”pungkasnya.

Anggota DPRD Lampung Selatan, Achmad Johani mengapresiasi kegiatan perlombaan gapura Desa Sidoasri menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-80. Menurutnya, perlombaan tersebut adalah wujud nyata partisipasi masyarakat memeriahkan kemerdekaan, semangat gotong-royong dan mempererat persaudaraan antar warga.

“Dengan semangat kebersamaan yang terpancar, lomba gapura ini diharapkan bisa menjadi agenda atau tradisi tahunan yang terus menguatkan rasa persatuan dan nasionalisme masyarakat desa,”kata senator dari Partai Demokrat ini.

Menurutnya, antusiasme warga desa Sidoasri sangat tinggi dalam perlombaan gapura tersebut, hal ini terlihat dari beragam desain kreatif dan unik menghiasi gapura yang tampil indah dan bersih.

“Warga begitu inisiatif menghadirkan ide-ide unik mencerminkan semangat luar biasa, dan menciptakan suasana lebih meriah dalam upaya mensyukuri makna dari kemerdekaan,”pungkasnya.

Zainal Asikin/Teraslampung.com