Pawai Budaya Nusantara Meriah, Ribuan Warga Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan Antusias Sambut HUT ke-80 RI

TERASLAMPUNG.COM—Suasana semangat kebudayaan, kebersamaan dan kemerdekaan begitu terasa, ribuan masyarakat dari berbagai unsur di Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan mengikuti pawai budaya nusantara memeperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI,...

Pawai Budaya Nusantara Meriah, Ribuan Warga Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan Antusias Sambut HUT ke-80 RI

TERASLAMPUNG.COM—Suasana semangat kebudayaan, kebersamaan dan kemerdekaan begitu terasa, ribuan masyarakat dari berbagai unsur di Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan mengikuti pawai budaya nusantara memeperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Minggu (17/8/2025) siang.

Pawai budaya nusantara dilepas langsung oleh Plt Camat Sidomulyo Frans Sinatra Adung didamping dengan Sekcam Sidik ini diikuti ribuan masyarakat berbagai unsur 16 Desa di Kecamatan Sidomulyo baik masyarakat umum, instansi pemerintah, dan pelajar mulai tingkat TK, SD, SMP dan SMA dari berbagai sekolah.

Sejak pukul 14.00 WIB, Lapangan Desa Sidorejo sudah dipadati masyarakat yang akan melakukan pawai budaya nusantara. Dengan nuansa semarak penuh warna, mereka mengenakan kostum kreasi bertema kemerdekaan, beragam busana daerah adat nusantara, atraksi budaya, penampilan drum band atau marching ban, dan kendaraan hias, sehingga menarik perhatian masyarakat.

Sejumlah pelajar SMA tampil cantik mengenakan pakaian adat Lampung, Jawa, Bali, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan lainnya. Bahkan ada juga warga yang mengenakan adat Papua serta tokoh pewayangan punokawan yang menjadi pusat perhatian.

Semua ditampilkan dengan sangat antusias oleh peserta pawai, hal ini menggambarkan tekad masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan menghormati perjuangan para pahlawan.

Sepanjang rute pawai sejauh 1,5 km, ribuan peserta ini diiringi lagu-lagu perjuangan melalui pengeras suara dan memadati sisi jalan utama Jalan Raya Sidomulyo. Sorak sorai dan tepuk tangan mengiringi setiap rombongan pawai budaya nusantara yang melintas, menambah semarak suasana perayaan HUT Kemerdekaan RI.

Guna memastikan kemanan peserta pawai, mereka mendapat pengawalan dari personel kepolisian Polsek Sidomulyo dan Koramil 421-07 Sidomulyo.

Ada sejumlah pos istirahat serta minuman air mineral bagi peserta pawai, lalu ambulans dari Puskesmas Sidomulyo beserta tenaga kesehatan juga disiagakan di sepanjang rute pawai.

Plt Camat Sidomulyo, Frans Sinatra Adung menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen mayarakat yang hadir mengikuti pawai budaya nusantara memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80.

Melalui kegiatan ini, kami ingin menguatkan tali silaturahmi antar warga sekaligus mengenalkan kembali akan kekayaan budaya Indonesia, terutama kepada generasi muda.

“Semangat yang kita tunjukkan hari ini, adalah bentuk cinta kita kepada tanah air. Meski ditengah sinar terik, bukan jadi penghalang dan justru menjadi saksi kegembiraan dan persatuan kita,”kata Frans, Minggu (17/8/2025) petang.

Ia mengatakan, pawai budaya nusantara ini diikuti berbagai unsur elemen masyarakat, baik itu masyarakat umum, instansi pemerintah, dan pelajar mulai tingkat TK, SD, SMP dan SMA dari berbagai sekolah di Kecamatan Sidomulyo, menjadikan suasana pawai lebih semarak dan menarik perhatian masyarakat.

Peserta pawai, membawa kekhasan budaya daerah yang mereka representasikan, mulai dari tarian daerah, parade kostum kemerdekaan, adat nusantara, dan beragam atraksi. Mereka berusaha menampilkan yang terbaik, membawa pesan persatuan dan keragaman budaya Indonesia.

“Ini sarana edukasi khususnya untuk generasi muda, agar lebih mengenal keberagaman budaya bangsa di tengah kuatnya paparan budaya luar saat ini. Terpenting, harus memiliki rasa cinta terhadap tanah air dan mencintai kota tempat tinggalnya,”ujarnya.

Ia menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melestarikan dan mendukung berbagai potensi kebudayaan yang tumbuh di masyarakat. Menurutnya, budaya adalah pengikat sosial yang mempererat kebersamaan dan rasa cinta tanah air.

“Pawai budaya nusantara ini, adalah bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam menggali dan mengembangkan seni budaya lokal. Antusias masyarakat yang luar biasa, juga menunjukkan bahwa budaya tetap hidup dan menjadi identitas kita bersama selaku bangsa,”jelasnya.

Tidak hanya itu saja, lanjutnya, pawai budaya nusantara ini bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga menjadi sarana edukasi khususnya bagi generasi muda untuk mengenal kekayaan budaya Indonesia, membangkitkan semangat nasionalisme, sejarah perjuangan bangsa dan menanamkan rasa bangga terhadap Kemerdekaan Republik Indonesia.

“Kemeriahan pawai budaya nusantara ini menjadi bukti semangat kemerdekaan masih terus menyala di hati masyarakat Kecamatan Sidomulyo, 80 tahun setelah Proklamasi 17 Agustus 1945,”pungkasnya.

Zainal Asikin I Teraslampung.com