Bupati Rycko Ingatkan Camat dan Kades Segera Tebus Raskin di Kantor Bulog

Iwan J Sastra/Teraslampung.com

KALIANDA – Bupati Lampung Selatan H. Rycko Menoza SZP meminta kepada seluruh pemerintah kecamatan dan desa di Lampung Selatan, agar segera melakukan penebusan beras miskin (raskin) yang telah tersedia di Kantor Badan Urusan Logistik (Bulog) Lampung Selatan.

Permintaan itu, disampaikan Bupati Rycko melalui Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) SetdakabLampung Selatan Ir. Erlan Murdiantono, saat ditemui Teraslampung.com, belum lama ini.

“Kalaupun sampai saat ini masih banyak warga yang belum mendapatkan jatah raskin, artinya pihak kecamatan atau desanya belum melakukan penembusan. Padahal, pak bupati sudah menyampaikan dan mengingatkan kepada para camat dan kades se-Kabupaten Lampung Selatan, agar untuk segera menebus raskin di Kantor Bulog Lampung Selatan,” ujar Erlan Murdiantono.

Erlan menuturkan, perintah penebusan jatah raskin bagi seluruh kecamatan dan desa untuk bulan Januari-Februari 2015, itu sudah berdasarkan Surat Perintah Alokasi (SPA) penyaluran beras bersubsidi yang dikeluarkan oleh Bupati Lampung Selatan.

“SPA untuk bulan Januari-Februari itu sudah dikeluarkan, bahkan SPA untuk bulan Maret pun sudah disiapakan, hanya tinggal pelaksanaannya saja. Jadi tidak ada alasan lagi bagi pihak kecematan atau desa untuk menunda-nunda penebusan raskin di Kantor Bulog Lamsel, karena SPA nya sudah jelas,” tuturnya.

Diapun mengingatkan, bagi aparatur desa di setiap kecamatan yang sudah melakukan penebusan raskin untuk bulan Januari-Februari 2015, untuk tidak menunda-nunda penyalurannya kepada warga penerima.

“Ya kalau pihak kecamatan sudah melakukan penebusan hingga 100 persen, semestinya para aparatur desa jangan terlalu lama menunda pendistribusiannya. Segera salurkan jatah raskin tersebut sesuai dengan jumlah warga penerima raskin,” terangnya.

Berdasarkan informasi dari pihak Perum Bulog Lampung Selatan, penebusan bantuan beras bersubsidi untuk masyarakat miskin (Raskin, red) di Lampung Selatan untuk bulan Januari – Februari 2015 masih sangat rendah, atau baru sekitar 45 persen dari jumlah penerima keseluruhan yang tercatat di Kantor Bulog Lampung Selatan.

“Yang penebusannya masih sangat rendah yakni Kecamatan Natar. Sedangkan yang sudah mencapai 100 persen adalah Kecamatan Way Panji,” kata Kepala Kantor Bulog Lamsel Hamid, saat dihubungi melalui sambungan telepon Minggu (8/3) sore.