Bandara Radin Inten II Lampung Gelar “Airport Emergency Exercise”

Teraslampung.com — Bandara Radin Inten II di Lampung Selatan, Lampung, menggelar airport emergency exercise. Dalam latihan itu seolah-olah mesin sebelah kiri pesawat disebabkan terbakar karena mesin tersebut menabrak kawanan burung. Menurut Gen...

Bandara Radin Inten II Lampung Gelar “Airport Emergency Exercise”

Teraslampung.com — Bandara Radin Inten II di Lampung Selatan, Lampung, menggelar airport emergency exercise. Dalam latihan itu seolah-olah mesin sebelah kiri pesawat disebabkan terbakar karena mesin tersebut menabrak kawanan burung.

Menurut General Manager (GM) PT Angkasa Pura Radin Inten II, Khoirul Assidiqi, latihan tersebut secara aturan harus dilaksanakan minimal satu kali dalam dua tahun.

“Dalam pelaksanaan hari ini ada tiga C yang harus kita laksanakan dan hal itu akan menjadi evaluasi dan penilaian pada saatnya nanti berhasil atau tidaknya sebuah latihan ini,” jelasnya Rabu 18 Desember 2024.

“Yang pertama commando, bagaimana alur instruksi dari ketua keselamatan bandara ini peran instansi pendukung. Kedua alur komunikasi dan ketiga alur koordinasi. Ketiga C ini yang harus diuji dalam latihan ini,” tambahnya.

Usai pelaksanaan airport emergency exercise GM PT Angkasa Pura Bandara Radin Inten II menilai hasilnya cukup memuaskan. Sedangkan apakah sesuai dengan dokumen airport contingency plan, pihaknya menunggu hasil dari tim penilai.

“Kalau dari hasil yang kita lihat cukup memuaskan tapi apakah sesuai dengan dokumen airport contingency plan hasil nunggu tim yang akan memeriksanya,” ujar Khoirul Assidiqi.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Bandarlampung Anthoni Irawan mengungkapkan menyambut baik kolaborasi dengan PT Angkasa Pura tersebut dalam airport emergency exercise tersebut.

“Kami menyambut baik kolaborasi dengan tim pemadam PT Angkasa Pura ini dalam pemadaman kebakaran di pesawat terbang. Kami mendapatkan pengetahuan SoP (standard operating procedure) jika terjadi kebakaran pesawat terbang,” jelasnya

“Kegiatan ini sekaligus menguji dokumen jika terjadi kecelakaan pesawat dan itu ada standarnya. Dan kami sebagai yang dilibatkan harus juga memahaminya tujuannya jika terjadi kebakaran petugas Damkar sebagai back up memahami apa yang harus dilakukan,” tambah Anthoni Irawan.

Selain Damkar Kota Bandarlampung, airport emergency exercise itu melibatkan Basarnas Lampung, Rumah Sakit Medika, Natar serta aparat keamanan kepolisian dan TNI.

Dandy Ibrahim