Asman Biasa Mencuri Sepeda Motor di Perumahan dan Perkantoran

Zainal Asikin/Teraslampung.com Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Dery Agung Wijaya didampingi Kabag Humas Polrestas Bandarlampung AKP Titin Maezunag mem berikan keterangan  kepada wartawan terkait penangkapan tersanka Asman pela...

Asman Biasa Mencuri Sepeda Motor di Perumahan dan Perkantoran

Zainal Asikin/Teraslampung.com

Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Dery Agung Wijaya didampingi Kabag Humas Polrestas Bandarlampung AKP Titin Maezunag mem berikan keterangan  kepada wartawan terkait penangkapan tersanka Asman pelaku curanmor, d Mapolrestas Bandarlampung, Minggu (31/1/2016).

BANDARLAMPUNG – Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Dery Agung Wijaya mengatakan, tersangka Asman beberapa kali terlibat pencurian kendaraan bermotor (curanmor), di beberapa tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kota Bandarlampung.

“Asman beraksi seorang diri, modus pencuriannya merusak kunci stang motor menggunakan kunci letter T,”kata Dery kepada wartawan, Minggu (31/1/2016).

Dery menuturkan, sasaran pencurian tersangka, kata Dery, motor-motor yang terparkir di lingkungan perkantoran dan Perumahan. Tersangka Asman, keliling mencari target calon korbannya dengan menumpang jasa ojek dan angkutan kota (angkot). Asman lalu turun di tempat biasanya, seperti di lingkungan perkantoran dan perumahan.

Kemudian, kata Deri, tersangka berjalan kaki menyusuri lingkungan perkantoran dan perumahan, Asman mencari sepeda motor diparkir di halaman Kantor dan Perumahan tamba kunci tambahan.

“Begitu melihat motor, Asman langsung merusak kunci setang motor dan membawanya kabur,”ujarnya.

Dery mengutarakan, Asman tercatat sudah lebih dari 10 kali melakukan pencurian, tersangka tidak hanya terlibat dalam pencurian kendaraan bermotor (curanmor), melainkan pencurian barang-barang berharga milik korban lainnya.

“Barang yang dicuri, seperti tas, handphone, uang dan laptop yang diletakkan korban diatas meja rumah makan yang berada di pinggir jalan,”terangnya.

Menurutnya, melihat korban masuk ke rumah makan membawa tas dan menaruhnya diatas meja, Asman kemudian masuk ke rumah makan tenda tersebut. Lalu tersangka berpura-pura pesan makanan, ketika  korban lengah Asman langsung mencuri tas dan barang berharga lainnya milik korban dan melarikan diri.

“Sudah sering Asman mencuri tas milik pengunjung rumah makan, Modusnya, masuk ke rumah makan di pinggir jalan dan pura-pura pesan makanan,”ungkapnya.