Pemprov Lampung Gandeng Tanri Abeng University untuk Tingkatkan Kualitas SDM

Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan Tanri Abeng menandatangani  kesepakatan kerja sama  Pemprov Lampung dengan Tanri Abeng University di bidang peningkatan kualitas SDM di Aula Rapat Pelindo Panjang Jumat (17/4). BANDARLAMPUNG, Tera...

Pemprov Lampung Gandeng Tanri Abeng University untuk Tingkatkan Kualitas SDM
Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan Tanri Abeng menandatangani  kesepakatan kerja sama  Pemprov Lampung dengan Tanri Abeng University di bidang peningkatan kualitas SDM di Aula Rapat Pelindo Panjang Jumat (17/4).

BANDARLAMPUNG, Teraslampung,com–Pemerintah Provinsi Lampung dengan Tanri Abeng University (TAU) menjalin kerja sama dalam Program Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR) di Provinsi Lampung. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan Tanri Abeng dilakukan di ruang rapat utama kantor PELINDO II Panjang, Bandarlampung, Jumat (17/4).

“Dengan program Pelatihan Manajemen BUMR nantinya akan diikuti setidaknya 4.000 orang baik di level eksekutif baik bupati sampai ke level camat.Tapi yang kami utamakan adalah masyarakat umum. Targetnya, dalam tiga  tahun ke depan akan menghasilkan SDM berkemampuan andal di dunia ekonomi, khususnya manajemen,” kata Tanri Abeng.

Menurut Tanri Abeng, Tanri Abeng University.Menurut di, TAU berkomitmen mengatasi kesenjangan di daerah dengan berusaha meningkatkan kualitas pendidikan.

“Sebab, tingkat pendidikan berkorelasi antara kualitas sumber daya manusia dengan tingkat kesenjangan dalam sebuah negara. Contohnya kebijakan di negara kita. Saat ini nilai rupiah melemah salah satu penyebabnya adalah dikarenakan negara ini lebih banyak mengimpor daripada melakukan ekspor. Hal tersebut perlu diadakan perubahan tatanan kebijakan perekonomian,” kata dia.

Tanri Abeng juga mengatakan, masih terdapat kebijakan yang  tidak utuh mengatasi pertumbuhan perekenomian. “Usaha Kecil Menengah dan Koperasi mempunyai peran yang signifikan bagi masyarakat di level bawah,” katanya.

Sementara itu Gubernur Lampung  kerjasama di bidang Pendidikan dan Pengembangan Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR) akan mengntungkan Provinsi Lampung.

“Kita semua tahu bahwa Provinsi Lampung memiliki potensi sumberdaya alam yang melimpah, letak geografis yang menguntungkan, dan hal ini perlu didukung oleh sumberdaya manusia yang berkualitas serta penataan sistem perekonomian yang baik.,” kata Gubernur.

Menurut Gubernur, pengembangan Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR) merupakan konsep agribisnis berbasis komoditas yang akan memaksimalkan nilai tambah produk dari hulu ke hilir termasuk memanfaatkan informasi pasar global yang selama ini tidak dimilki UMKM.

“Terkait dengan penyediaan sarana produksi khususnya pupuk bersubsidi saat ini kami juga sedang melaksanakan proses penataan pendistribusian pupuk bersubsidi di Provinsi Lampung berupa Peraturan Gubernur tentang Pola Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi yang insya allah dalam waktu dekat akan    diujicobakan di dua  Kabupaten yaitu Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Tulang Bawang Barat,”kata Gubernur .

Gubernur mengatakan, program ini merupakan implementasi komitmen pemerintah Provinsi Lampung, dengan perusahaan Swasta, BUMN, BUMD, maupun UMKM dan Perguruan Tinggi untuk membangun perekonomian masyarakat Lampung.

“Niat baik ini tidak akan terwujud tanpa dukungan pemerintah dan masyarakat di 15 Kab/Kota, untuk itu dalam kesempatan ini saya menitipkan sekaligus mohon dukungan kepada Bupati/Walikota dan DPRD Kabupaten/Kota masing-masing untuk mensukseskan rencana pengembangan program ini,” katanya.