Pasar Murah Artha Graha Peduli Kecewakan Warga Kalianda

Kupon sembako pasar murah Artha Graha Peduli KALIANDA, Teraslampung.com — Kegiatan pasar murah yang digelar Group Usaha Arta Graha melalui program Artha Graha Perduli di Vihara Dharma Sasana, Kalianda, Selasa (10/12) pagi, membuat kece...

Pasar Murah Artha Graha Peduli Kecewakan Warga Kalianda
Kupon sembako pasar murah Artha Graha Peduli

KALIANDA, Teraslampung.com — Kegiatan pasar murah yang digelar Group Usaha Arta Graha melalui program Artha Graha Perduli di Vihara Dharma Sasana, Kalianda, Selasa (10/12) pagi, membuat kecewa sebagian warga di Lingkungan III Kantor Pos Lama, Kelurahan Kalianda dan sekitarnya.

Pasalnya, warga yang sudah mendapatkan kupon belanja sembako murah dari pihak panitia sejak dua hari sebelum digelarnya program pasar murah tersebut, tidak bisa menebus paket sembako dikarenakan stok yang disediakan oleh panitia habis terjual.

“Untuk apa membagikan kupon banyak-banyak kalau stok nya sedikit. Semestinya, stok sembako yang disediakan sesuai dengan kupon yang ditebar,” ujar Siti, salah seorang warga Kantor Pos Lama, kepada Teraslampung.com , Rabu (10/12).

Informasi yang diperoleh Teraslampung.com, digelarnya pasar murah Arta Graha Peduli itu, bertujuan untuk meringankan beban masyarakat tidak mampu dalam membeli sejumlah produk makanan yang dijual mahal, akibat naiknya harga BBM bersubsidi beberapa waktu lalu.

Kenyataannya, dalam kegiatan pasar murah tersebut masih terdapat warga mampu yang juga turut serta berbaur untuk bisa mendapatkan paket sembako dengan harga murah yang dijual oleh Group Usaha Arta Graha melalui program Artha Graha Perduli.

“Katanya buat warga tidak mampu, tapi kok ada juga ncik-ncik yang memiliki toko dagangan ikut menebus sembako murah. Harusnya kupon dibagikan menyesuaikan data warga kurang mampu dari aparatur lingkungan setempat,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya. 

Dalam kegiatan pasar murah tersebut, panitia penyelenggara menyediakan 500 paket sembako murah dengan harga per paket Rp25 ribu yang dalam satu paketnya berisikan 2 kilogram beras, 1 kg minyak goreng bimoli, 1 susu kaleng indomilk dan 3 bungkus mie instan.

Iwan J.Sastra