Ini Alasan Beti Menggorok Anak Kandungnya Hingga Tewas
Zainal Asikin|Teraslampung.com LAMPUNG SELATAN-Kapolsek Tanjungan, Lampung Selatan, AKP Hendy Prabowo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, Beti membunuh anaknya sendiri disinyalir masalah problem keluarga antara pelaku dengan suaminya Andria...
Zainal Asikin|Teraslampung.com
LAMPUNG SELATAN-Kapolsek Tanjungan, Lampung Selatan, AKP Hendy Prabowo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, Beti membunuh anaknya sendiri disinyalir masalah problem keluarga antara pelaku dengan suaminya Andrianto alias Andre. Pelaku mengaku kurang mendapat perhatian dari suaminya.
“Keterangan sementara dari pelaku, suaminya (Andre) lebih perhatian kepada orangtuanya daripada kepada dirinya,” kata AKP Hendy Prabowo kepada Teraslampung.com, Minggu (16/4/2017).
Karena hal itulah, kata Hendy, pelaku melakukan tindakan nekat menghabisi nyawa anaknya sendiri. Pelaku berpikir, bahwa apa yang telah dilakukannya itu sama halnya dengan membunuh keluarga dari suaminya.
Kendati demikian, penyidik tidak begitu saja meyakini pengakuan dari pelaku terkait motif pembunuhan tersebut.
“Untuk kepastian hukum kasus pembunuhan tersebut, bagaimana nanti hasil observasi dan Visum et Repertum (VeR) pelaku dari RSJ dan gelar perkara,”ungkapnya.
Dikatakannya, terkait dengan ditemukan badik yang dibuang pelaku ke laut, kata Hendy, pelaku mengaku memang badik itulah yang dipakainya untuk menggorok leher anaknya.
“Badik itu diambil pelaku dari dapur belakang, diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa anaknya saat sedang tidur di atas kasur di dalam kamarnya,”jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang Ibu muda, Beti Selvia Ningsih (23) warga Dusun Rangai Barat, Desa Rangai Tritunggal, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan tega menghabisi nyawa anak kandungnya bernama Revan Adi Wijaya yang masih berusia satu tahun secara sadis di dalam rumahnya, pada Kamis (14/4/2017) sekitar pukul 22.00 WIB.
Bocah nahas tak berdosa tersebut, tewas dengan luka menganga di leher akibat digorok dengan senjata tajam golok oleh ibunya. Namun, sampai saat ini belum diketahui penyebab pasti alasan Beti tega menghabisi nyawa putra kandungnya sendiri.
Peristiwa yang membuat geger Kampung nelayan Desa Rangai Tritunggal tersebut, kasusnya telah ditangani aparat kepolisian setempat dan ibu kandung korban, Beti diduga sebagai pelaku pembunuhan sudah diamankan di Mapolsek Tanjungan.







