Hari Ini Musda BKOW Provinsi Lampung Digelar

BANDARLAMPUNG—Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Prov.Lampung pagi ini (23/4) di Pusiban Komplek Pemprov.Lampung menggelar Musda ke VII Th. 2015. Sebelum dibuka secara resmi oleh Gubernur Lampung  Penanggung jawab Musda BKOW; K...

Hari Ini Musda BKOW Provinsi Lampung Digelar
BANDARLAMPUNG—Badan
Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Prov.Lampung pagi ini (23/4) di Pusiban
Komplek Pemprov.Lampung menggelar Musda ke VII Th. 2015.
Sebelum dibuka secara resmi
oleh Gubernur Lampung  Penanggung jawab
Musda BKOW; Kingkin Sutoto melaporkan bahwa Musda diikuti oleh 186 orang yang
merupakan utusan dari 62 organisasi wanita yg tergabung dalam BKOW Lampung.
Agenda Musda antara lain  menilai dan mengesahkan LPJ Pengurus
2010-2015, menyusun Program  dan Kegiatan
2015 – 2020, penyempurnaan AD-ART, membahas dan menetapkan kebijakan
organisasi, memilih ketua dan pengurus BKOW masa bhakti 2015-2020.
Penasehat BKOW Propinsi
Lampung Yustin Ridho Ficardo dalam sambutannya mengatakan bahwa momentum Musda
ini sangat tepat karena bertepatan dengan peringatan Hari Kartini 136 yang
kemarin (22/4) baru saja kita laksanakan. Yustin mengharapkan dalam Musda ini
dapat dirumuskan kepengurusan dan program kerja yang betul betul dapat menumbuh
kembangkan fungsi dan peran organisasi wanita di Provinsi Lampung.
Gubernur Lampung dalam
sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan; Dewi
Budi Utami mengatakan bahwa BKOW yang merupakan perhimpunan dari Organisasi
Wanita baik di kalangan TNI, POLRI maupun Pemprov Lampung. BKOW memiliki 5
fungsi utama yaitu fungsi kelembagaan; kaderisasi; kondusif (memimalisir
konflik); chek and balance (harmonisasi); pendidikan bagi anggotanya.Musda BKOW
dilaksanakan setiap 5 tahun sekali memiliki nilai strategis bagi perkembangan
dan masa depan organisasi wanita pada umumnya.
Gubernur juga berharap agar
Musda dapat menyusun kepengurusan yang kredible pada bidang tugasnya dan juga
tersusunya program kerja BKOW lima tahun kedepan yang dapat bermanfaat bagi
organisasi wanita juga dapat menjadi daya ungkit keberdayaan wanita Lampung
yang sebagian besar masih terbelakang karena himpitan kemiskinan keluarga.

Rls