Donor Darah di Sela-sela “Enggering Expo 2016” FT Unila

Donor darah sebagai rangkaian “Enginering Expo 2016” Fakultas Teknik Unila, Jumat (8/4). TERASLAMPUNG.COM– Mahsiswa fakultas teknik beraksi. Berbondong-bondong mendaftar ingin bersedekah darah dalam rangkaian acara Engineer...

Donor Darah di Sela-sela “Enggering Expo 2016” FT Unila
Donor darah sebagai rangkaian “Enginering Expo 2016” Fakultas Teknik Unila, Jumat (8/4).

TERASLAMPUNG.COM– Mahsiswa fakultas teknik beraksi. Berbondong-bondong mendaftar ingin bersedekah darah dalam rangkaian acara Engineering Expo (E2) 2016 yang digelar Panitia E2 Fakultas Teknik  (FT) Universitas Lampung (Unila) dan Dompet Dhuafa LAMPUNG PEDULI (DD-LP), Sabtu, 2/4, di musala fakultas.

Kerumunan mahasiswa di meja registrasi menunjukkan bahwa mahasiswa antusias jadi dermawan darah. Walaupun tidak semua yang registrasi dapat begitu saja menyedekahkan darahnya.

Tak hanya mahasiswa FT, peserta funwalk yang berpartisipasi memeriahkan E2 pun ikut berdonor darah. Kemeriahan yang melonjak di panggung utama E2 2016 menemani peserta yang antre menyedekahkan darahnya.

Rombongan tim medis dari UPC Donor Darah PMI Bandarlampung yang dipimpin dr. Fadhli memulai prosesi sedekah darah pas pukul 09.00 WIB.

Seorang ibu paruh baya yang namanya enggan dikabarkan tengah mengistirahatkan tubuhnya di belakang mobil donor darah, tak sungkan melahirkan senyum di wajahnya.

Baca juga: Prasasti Cangkul

Menurutnya, ini pengalaman pertamanya mendonorkan darah. “Tadi ikut jalan sehat. Saya tertarik mencoba mendonorkan darah.“

Namun kekecewaan muncul di wajah Ani, mahasiswa Teknik Sipil 2015. Pasalnya ia tidak bisa ikut  menyedekahkan darahnya: HBnya rendah. Ia bertekad merawat kesehatannya dan mencoba lagi menjadi dermawan darah pada kegiatan selanjutnya.

Mendekati Zuhur, antrean masih panjang. Petugas PMI memutuskan menambah tempat donor di luar ruangan. Teras musala pun disulap menjadi tempat pendonoran.

“Alhamdulillah 46 kantong darah terkumpul.  Sayang, banyak yang didaftar belum sesuai kriteria PMI,” lapor Heni, panitia E2 2016, sumringah.

Manajer LAZ DDLP, Umaruddinul Islam mengonfirmasi, donor darah merupakan salah satu program kesehatan DDLP.

“Sedekah darah termasuk sedekah harta paling berharga bagi yang tidak memiliki harta apapun. InsyaAllah sedekah darah menjadikan kita lebih sehat dan hidup lebih berkah.”

Mahasiswa sudah melakukannya. Kapan kita?

Lampung Peduli