Ayo Bantu Keluarga Tukang Servis yang Dibakar Hidup-Hidup karena Dituduh Curi Ampli
TERASLAMPUNG.COM — Seorang tukang servis dibunuh dengan cara dibakar hidup-hiduo di Bekasi karena dituduh mencuri amplifier (pengeras suara) di sebuah musala pada 1 Agustus 2017 lalu. Belakangan diketahui, ampli musala masih berada di tempatnya...
TERASLAMPUNG.COM — Seorang tukang servis dibunuh dengan cara dibakar hidup-hiduo di Bekasi karena dituduh mencuri amplifier (pengeras suara) di sebuah musala pada 1 Agustus 2017 lalu.
Belakangan diketahui, ampli musala masih berada di tempatnya tidak dicuri. MA, pria malang itu, memang pergi dari masjid membawa ampli. Namun itu bukan ampli musala. Ia di musala itu untuk shalat.
MA telanjur meninggal mengenaskan setelah dihajar beramai-ramai dan dibakar hidup-hidup. Padahal, istrinya sedang hamil.
Relawan Yayasan Cinta NKRI mengunjungi rumah Ibu Siti Zubaedah (4/8), istri dari almarhum MA.
Yayasan Cinta NKRI pun berniat menggalang dana untuk Siti Zubaedah (25 tahun), yang punya satu anak berumur 4 tahun dan bayi 7 bulan dalam kandungan. Beliau tidak punya rekening bank, juga tidak bekerja.
Untuk itu, YCNKRI akan membuatkan rekening bank atas nama Siti Zubaedah, setelah situasi kondusif dan menyerahkannya berupa dana di bank atas namanya.
Partisipasi di :
Rek. Mandiri 127 000 780 9047
Rek. BCA 455 8777999
Yayasan Cinta NKRI
Mohon diakhiri dengan 015
Misal 50rb jadi 50.015
Agar Anda yakin bahwa lembaga ini benar adanya dan memang berniat membantu keluarga korban, Anda bisa mengecek yayasan ini di situs http://www.ycnkri.com.



