Soal Kisruh Diskominfo, Ini Kata Bupati Budi Utomo
Feaby|Teraslampung.com Kotabumi — Sebentar lagi, akhir cerita dari kisruh di Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Utara akan diketahui oleh publik. Sebab, rekomendasi dari tim yang menangani kisruh di sana hanya tinggal menunggu persetujuan...
teras lampung
Feaby|Teraslampung.com
Kotabumi — Sebentar lagi, akhir cerita dari kisruh di Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Utara akan diketahui oleh publik. Sebab, rekomendasi dari tim yang menangani kisruh di sana hanya tinggal menunggu persetujuan bupati.
Sebelumnya, tim dari Inspektorat Lampung Utara melakukan audit keuangan di Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Utara. Itu dikarenakan adanya persoalan keuangan di sana. Persoalan keuangan itu mencuat langsung dari pejabat-pejabat di sana. Singkat cerita, persoalan ini juga yang menyebabkan hubungan antara pimpinan dan bawahan di sana menjadi tidak harmonis atau perang dingin.
“(Pemeriksaan dari Tim Inspektorat) Sudah selesai. Tinggal menunggu apa keputusan Pejabat Pembina Kepegawaian/PPK,” terang Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara, Lekok, Selasa (21/3/2023).
Meski begitu, Lekok menuturkan, sebelum ke arah sana, terdapat mekanisme yang harus dilalui. Nantinya, hasil itu akan disampaikan pada PPK melalui Inspektur Kabupaten Lampung Utara.
“Ke inspektur dulu, baru disampaikan ke Bupati selaku PPK,” kata dia.
Di tempat sama, Inspektur Kabupaten Lampung Utara, M. Erwinsyah, membenarkan bahwa tim pemeriksa telah merampungkan tugas mereka di Dinas Komunikasi dan Informatika. Selain berisikan mengenai laporan keuangan di sana, hasil pemeriksaan juga berisikan rekomendasi mengenai langkah atau sanksi apa yang harus diambil terkait kisruh di sana.
“Sanksinya akan tetap mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS,” terangnya tanpa mau menyebutkan secara rinci sanksi apa yang dimaksudnya.
Di sisi lain, Bupati Budi Utomo mengaku, masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim inspektorat terkait kisruh di Dinas Kominfo Lampung Utara. Ia mengaku, proses pemeriksaan masih berproses di sana.
“Ya, gimana saya mau ngomong. Timnya belum selesai (memeriksa)” kata orang nomor satu di Lampung Utara ini.
