Penambahan Produksi Gabah 1 Juta Ton Terkendala Saluran Irigasi Rusak

Sekdaprov Lampung Arinal Djunaidi BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com–Masih adanya irigasi sebagai sumber pengairan pesawahan yang rusak membuat target peningkatan produksi 1 juta ton gabah kering giling di Lampung pada 2015 sulit dicapai....

Penambahan Produksi Gabah 1 Juta Ton Terkendala Saluran Irigasi Rusak
Sekdaprov Lampung Arinal Djunaidi

BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com–Masih adanya irigasi sebagai sumber pengairan pesawahan yang rusak membuat target peningkatan produksi 1 juta ton gabah kering giling di Lampung pada 2015 sulit dicapai. Sayangnya, upaya memperbaiki saluran irigasi itu bukan perkara mudah. Selain perlu dana besar, juga membutuhkan dana yang tidak sedikit.

“Saluran irigasi itu ada yang menjadi tanggung jawab pusat, pemprov, dan kabupaten.Yang menjadi tanggung jawab pusat misalnya saluran irigasi Way Sekampung yang melintasi Kota Metro. Saat ini saluran irigasi itu sedang diperbaiki,” kata Sekdaprov Lampung, Arinal Djunaidi,  Selasa (28/1).

Menurut Arinal, saat ini ada beberapa saluran irigasi tersier di kabupaten/kota di Lampung yang bocor. Diharapkan perbaikannya bisa dilakukan dengan program padat karya dengan melibatkan anggota TNI.

“Kita harapkan  ada peran TNI bersama Pemkab untuk mengelola irigasi  tersier, sehingga menjadi lebih baik,” kata Arinal.

Arinal mengatakan, target penambahan produksi padi 1 juta ton yang dibebankan pemerintah pusat kepada Provinsi Lampung harus dilaksanakan. “Sebab hal itu perintah langsung dari Presiden Joko Widodo. Perbaikan irigasi juga harus berjalan,” katanya.

Ariftama