Ada Kemungkinan Jembatan Duplikat Dibangun di Dekat Jembatan Lempuyang Bandar
Jembatan Lempuyamg Bandar putus, Selasa siang (27/1). BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Provinsi Lampung, Budhi Darmawan, mengatakan ada kemungkinan pemerintah akan membuat duplika...
| Jembatan Lempuyamg Bandar putus, Selasa siang (27/1). |
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Provinsi Lampung, Budhi Darmawan, mengatakan ada kemungkinan pemerintah akan membuat duplikasi jembatan di sekitar lokasi Jembatan Lempuyang Bandar, Lampung Tengah.
Menurut Budhi, tim Dinas PU dan tim dari Pelaksana Jalan Nasional (PJN) sudah turun ke lokasi jembatan yang putus, yakni Jembatan Lempuyang Bandar di Jalan Lintas Tengah Kabupaten Lampung Tengah, Selasa siang (27/1).
Menurut Budhi Darmawan, Tim ini bertugas menginventarisir masalah tentang penyebab putusnya jembatan. ” Jembatan ini memang sudah terhitung tua dibangun pada tahun 1979 dengan ruas jalan panjang 28, 5 meter dan bentang 6 meter. Jembatan ini ada di ruas jalan nasional. Kami dari dinas PU sudah menurunkan tim dan dari PJN I. Tim ini bertugas menginventarisir masalah jembatan yang ambruk tersebut,” katanya.
Budhi mengaku, timnya bersama tim PJN akan berusaha mencari solusi agar arus lalu lintas di ruas jalan itu bisa berjalan. ” Apakah nanti akan ada jembatan darurat atau apa, kami belum tahu. Namun ini jembatan sudah putus, sedangkan jembatan lain belum ada. Harus dicari solusi terbaik,” kata dia.
Menurut Budhi, sebenarnya sudah ada rencana Kementerian PU untuk membangun jembatan di ruas jalan lintas tengah. “Rencananya jembatan akan pada 2015 ini Sekarang masih proses pengadaan tanah untuk satu jembatan dan dua duplikasi jembatan dengan total dana yang dibutuhkan sekitar Rp 26 Miliar.Ke depan kita akan coba untuk melanjutkan tanggap daruratnya kalau sudah jadi jalan nasional,” kata dia.
Mas Alina Arifin
Berita Terkait: Jembatan Lempuyang Bandar Putus karena tak Kuat Menahan Beban
Baca Juga: Jembatan Lempuyang Bandar di Jalinteng Putus



