Indonesia dan Mesir Bentuk Kelompok Kerja Gabungan Bidang Pendidikan

Dubes RI untuk Mesir, Nurfaizi. (dok) JAKARTA, Teraslampung.com– Kerjasama pemerintah Indonesia dan Mesir dalam bidang pendidikan terus ditingkatkan. Terbaru, kedua pihak membentuk Joint Working Group.Kelompok kerja gabungan ini baru p...

Indonesia dan Mesir Bentuk Kelompok Kerja Gabungan Bidang Pendidikan
Dubes RI untuk Mesir, Nurfaizi. (dok)

JAKARTA, Teraslampung.com– Kerjasama pemerintah Indonesia dan Mesir dalam bidang pendidikan terus ditingkatkan. Terbaru, kedua pihak membentuk Joint Working Group.Kelompok kerja gabungan ini baru pertama dilaksanakan sebagai upaya peningkatan kerja sama pendidikan antara Indonesia dan Mesir.

Sebagai langkah awal pekerjaan kelompok kerja gabungan tersebut dilakukan seminar Forum Rektor Perguruan Tinggi Indonesia dan Mesir, yang diselenggarakan pada hari Kamis (18/09/2014) di Kairo.

Seminar diawali dengan pemaparan tentang perkembangan pendidikan tinggi Mesir, dilanjutkan dengan pemaparan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemdikbud) yang disampaikan oleh Wakil Rektor III Universitas Padjadjaran Setiawan.

Dalam kesempatan ini, Duta Besar RI untuk Mesir Nurfaizi Suwandi, menyampaikan pentingnya kerja sama pendidikan antara Indonesia dan Mesir dalam sambutan pembukaannya. Ia menambahkan bahwa persaingan ke depan banyak ditentukan oleh tingginya tingkat pendidikan sebuah negara.

Pada seminar ini, delegasi Indonesia diketuai oleh Rektor Universitas Syiah Kuala Syamsul Rizal. Syamsul berharap pertemuan Forum Rektor dan Intelektual antara Indonesia dan Mesir dapat memunculkan inovasi baru dalam pengelolaan kerja sama pendidikan tinggi jangka panjang antar dua negara tersebut.

Peserta seminar dari Indonesia antara lain terdiri atas wakil dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, dan para rektor. Para rektor tersebut berasal dari Universitas Syiah Kuala, Universitas Padjadjaran, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Malang, Universitas Telkom, UIN Jakarta, IAIN Mataram dan Banten, dan beberapa perguruan tinggi lainnya.

Sumber: kemendibud