Hibur Ribuan Pengungsi, Dirbinmas Polda Lampung Suguhkan Musik Angklung dan Badut

Zainal Asikin | Teraslampung.com

LAMPUNG SELATAN-Untuk mengurangi beban rasa kesedihan pasca terjadinya gelombang tsunami di pesisir Lampung Selatan, Direktorat Binmas Polda Lampung suguhkan hiburan musik tradisional angklung dan badut untuk para pengungsi warga Pulau Sebesi dan Sebuku di Lapangan tenis indoor Kalianda, Jumat 28 Desember 2018.

Ribuan pengungsi yang berasal dari Desa Tejang, Pulau Sebesi dan Sebuku, Kecamatan Rajabasa yang lokasinya berada tidak jauh dari kawasan  Gunung Anak Krakatau (GAK) dievakuasi oleh tim SAR gabungan karena peningkatan aktivitas GAK di Selat Sunda dan masih mematik kekahawatiran warga yang tinggal di kedua pulau tersebut pasca terjadinya gelombang tsunami pada Sabtu 22 Desember 2018 malam lalu. Bahkan status dari GA, mulai kemarin hingga hari ini ditingkatkan menjadi level III (siaga).

Tampak terlihat perhatian ribuan para pengungsi yang dispuasatkan di posko lapangan tenis indoor Kalianda, baik para orang tua dan anak-anak merasa terhibur adanya suguhan musik tradisional angklung dan badut yang dimainkan oleh para anggota Babinkamtibmas Polda Lampung dan Jajaran. Selain petugas kepolisian, bahkan anak-anak pengungsi pun ikut maju membawakan lagu.

Tidak hanya itu saja, para anggota polisi wanita (polwan) menghibur anak-anak dengan mengajak bermain mulai dari menulis, menggambar dan bernyanyi di sebuah tenda pengungsian yang disiapkan di lapangan tenis indoor tersebut.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningsih mengatakan, hiburan musik tradisional angklung ini, disuguhkan oleh jajaran Direktorat Binmas Polda Lampung. Selain itu juga, ada hiburan lain dengan menghadirkan badut. Semua yang memainkan itu, anggota dari Bhabinkamtibmas Polda Lampung.

“Kami suguhkan hiburan ini, tidak lain agar mereka (pengungsi) merasa terhibur dan tidak sedih lagi dengan kejadian yang sedang dialaminya saat ini,”ujarnya kepada teraslampung.com saat ditemui di lokasi pengungsian lapangan tenis indoor Kalianda, Jumat 28 Desember 2018.

Sementara menurut, Iwan, salah seorang warga Pulau Sebesi mengatakan adanya hiburan yang diberikan ini paling tidak sedikit membantu menghibur warga dan mengurangi beban penderitaan yang dialami pascatsunami.

“Ya senang mas ada hiburan yang disuguhkan, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu dan peduli terhadap kami warga Pulau Sebesi,”ucapnya.