FMLTM Kembali Demo di Kantor Bupati Lampung Timur
Mashuri Abdullah/Teraslampung.com SUKADANA–Forum Masyarakat Lampung Timur Bersatu (FMLTB) kembali melakukan aksi massa ke kantor Bupati Lampung Timur, di Sukadana, Senin (1/9). Ini merupakan kelanjutan aksi sebelumnya, Rabu  ...
Mashuri Abdullah/Teraslampung.com
SUKADANA–Forum Masyarakat Lampung Timur Bersatu (FMLTB) kembali melakukan aksi massa ke kantor Bupati Lampung Timur, di Sukadana, Senin (1/9). Ini merupakan kelanjutan aksi sebelumnya, Rabu (27/8), yang tidak membuahkan hasil karena bupati tidak berada di tempat.
Sekitar 100 oraang terlibat dalam aksai yang dipimpin Buhari Dalem Jayo dan Herizal itu. Dalam aksinya massa juga membawa keranda mayat, sebagai simbol matinya kepemimpinan Bupati Erwin Arifin.
Daalam orasinya, Buhari menilai kepemimpinan Erwin Arifin membuat kondisi Lamtim semakin memburuk. FMLTB juga menyoroti permasalahan deposito APBD Lamtim yang telah menyeret Junaidi, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan, sebagai tersangka. Selain itu massa juga menyoroti pelaksanaan proyek infrastruktur tahun 2013 yang dilakukan di akhir tahun, sehingga kualitasnya buruk.
Aksi di depan kantor bupati ini tidak berlangsung lama, karena bupati tidak berada di tempat. Masasa lantas melanjutkan aksinya di kantor DPRD Lamtim. Di DPRD, perwakilan massa diterima oleh ketua sementara, Ali Johan Arif.
Kepada perwakilan FMLTB, Ali Johan berjanji akan memanggil Sekda untuk mengkonfirmasi mengenai permasalahan disiplin pns dalam memberikan pelayanan. Sementara mengenai kasus deposito APBD, Ali Johan mengajak FMLTB bersama-sama memantau penananganannya oleh Kejati Lampung.
“Kasus deposito ini kan sudah masuk ranah penegak hukum, DPRD tidak bisa mencampurinya”, ujar Johan.
Puas dengan tanggapan ketua DPRD, massa kemudian meninggalkan kantor DPRD dan melanjutkan aksinya di Kejari untuk meminta agar kasus deposito APBD Lamtim dipercepat penanganannya.



