Kemenangan KoKi Harga Mati

Rycko Menoza bersama warga Desa Sidomulyo LAMPUNG SELATAN – Masyarakat di Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan menegaskan bahwa kemenangan untuk pasangan calon incumbent H. Rycko Menoza SZP – H. Eki Setyanto, SE dalam pemilihan k...

Kemenangan KoKi Harga Mati
Rycko Menoza bersama warga Desa Sidomulyo

LAMPUNG SELATAN – Masyarakat di Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan menegaskan bahwa kemenangan untuk pasangan calon incumbent H. Rycko Menoza SZP – H. Eki Setyanto, SE dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Lampung Selatan pada 9 Desember 2015 merupakan harga mati.

Mereka (Masyarakat Sidomulyo, red) menilai, selama masa kepemimpinan Rycko-Eky (2010-2015), pembangunan di wilayah Kecamatan Sidomulyo benar-benar berhasil dan terlihat nyata.

Seperti yang dikatakan salah satu masyarakat di Kecamatan Sidomulyo Faisol, tidak ada alasan untuk memilih calon lain, karena menurutnya pasangan calon bupati dan wakil bupati (Cabup-Cawabup) Rycko Menoza- Eky Setyanto benar-benar sudah memberikan perubahan dan kemajuan bagi perekonomian masyarakat di wilayah setempat.

“Lapangan pekerjaan untuk pemuda dan masyarakat di wilayah Sidomulyo terus bertambah sehingga lebih maju dan sejahtera,” ujar Faisol, Minggu (4/10).

Tidak hanya itu, lanjut Faisol, untuk sektor perdagangan juga sudah terlihat maju pesat dalam lima tahun terakhir ini. Itu semua berkat adanya pembangunan pasar modern sebagai pusat kegiatan bisnis bagi masyarakat pedagang di wilayah Kecamatan Sidomulyo.

“Infrastruktur jalan juga saat ini sudah bagus, seperti jalan poros penghubung kecamatan yang terlihat mulus. Itu semua menjadi kebutuhan masyarakat untuk mengangkut hasil bumi, pertanian, perkebunan dan perdagangan,” terangnya.

“Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan, pada Tahun 2012 lalu, pak Rycko dan pak Eky juga telah membangun puskesmas rawat inap di kecamatan ini (Sidomulyo, red),” ungkapnya.

Senada dikatakan tokoh masyarakat setempat Sunandar, ia menuturkan saat ini jalan di Kecamatan Sidomulyo, khususnya untuk di wilayah tempat tinggalnya sudah terlihat mulus, itu berkat hasil pembangunan Rycko Menoza saat memimpin Lampung Selatan.

“Kami juga mengusulkan puskesmas dan sudah direalisasikan,” ucapnya.

Menurutnya, masyarakat tidak menutup mata dengan pembangunan-pembangunan yang sudah dilakukan dan tidak akan terpengaruh oleh janji-janji pasangan lain.

“Kita pilih yang sudah terbukti untuk membangun Lampung Selatan, jangan memilih yang janji-janji tidak realistis,” ungkapnya.

Sementara itu, Rycko Menoza mengakui kondisi untuk di wilayah Kecamatan Sidomulyo sudah banyak mengalami kemajuan dalam lima tahun ini.

Dikatakannya, wilayah Sidomulyo merupakan daerah strategis sebagai pusat perdagangan dan maju setelah Kota Kalianda dengan berbagai infrastruktur yang sudah dibangun seperti puskesmas rawat inap, jalan poros antar kecamatan dan pembangunan pasar modern yang sedang berlangsung.

“Pembangunan pasar Sidomulyo sudah mulai dibangun dengan anggaran puluhan miliar rupiah dan nantinya dapat menjadi daerah perdagangan di Lamsel,” katanya.